Menparekraf Undang Pengelola Homestay di Mandalika Tonton Langsung MotoGP
MATARAM – baliprawara.com
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, kembali meninjau pelaksanaan Pertamina Grand Prix of Indonesia (MotoGP 2022) yang berlangsung di Pertamina Mandalika International Street Circuit. Namun ada pemandangan berbeda dalam peninjauan Sandiaga kali ini.
Ia datang bersama H. Salamiah, salah seorang pemilik sarana hunian pariwisata (sarhunta/homestay) di kawasan Kuta, Lombok Tengah. Menparekraf Sandiaga menepati janjinya mengundang pria berusia 60 tahun itu untuk menyaksikan langsung ajang adu balap motor kelas dunia yang dilangsungkan di tanah kelahiran H. Salamiah itu.
“Hari ini sengaja saya undang Haji Salamiah, Pak Haji ini memiliki homestay yang ada di Kuta Mandalika. Saya waktu itu bertemu beliau yang menyampaikan pesan bahwa MotoGP harus dapat mengangkat kesejahteraan masyarakat. Bukan hanya penonton, tapi juga masyarakat sekitar sini di Lombok dan juga sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” kata Sandiaga, Sabtu 19 Maret 2022.
Selama kurun waktu dari mulai proses pembangunan Pertamina Mandalika International Street Circuit, sarhunta milik H. Salamiah adalah salah satu yang mendapatkan dampak positif. Sejak saat itu hingga kini sarhunta miliknya selalu penuh.
Hal inilah, kata Sandiaga, yang akan dipastikan pihaknya bahwa atraksi ataupun penyelenggaraan-penyelenggaraan event kelas dunia dapat memberikan dampak kepada masyarakat.
“Semuanya sudah terpesan habis kamarnya minggu ini dan penuh, kita ucapkan terima kasih. Saya tepati janji, saya undang untuk langsung menonton, ini adalah pusatnya MotoGP. Jadi kita hadir di sini untuk seluruh masyarakat dan kita harus pastikan ini adalah kebangkitan ekonomi kita,” kata Sandiaga.
Dalam kesempatan itu Sandiaga juga mengundang Dady, bocah asal Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur, yang sempat viral karena keahliannya melakukan personifikasi komentator legendaris MotoGP, Nick Harris. Di hadapan Sandiaga, Dady pun berkesempatan memamerkan keahliannya menjadi seorang komentator MotoGP.
“Jadi Dady ini dari pulau terselatan Indonesia, ini adalah representasi bahwa seluruh Indonesia juga hadir dan MotoGP membangkitkan semangat kita. Kesuksesan MotoGP ini bukan hanya kesuksesan kita, tapi kesuksesan Indonesia secara keseluruhan,” kata Sandiaga.
“Pertamina Mandalika International Street circuit harus kita jadikan ikon Indonesia. Dan sirkuit tercantik di dunia ini juga memberikan dampak luas terhadap masyarakat dan destinasi super prioritas ini mudah-mudahan menjadi objek wisata bukan hanya super prioritas tapi juga super berkualitas untuk dunia melihat Indonesia,” ujarnya.(MBP)