Grand Opening Mi Kober Dewi Sri, Diharapkan Ikut Bangkitkan Pariwisata 

 Grand Opening Mi Kober Dewi Sri, Diharapkan Ikut Bangkitkan Pariwisata 

MANGUPURA – baliprawara.com

Mi Kober kembali membuka cabang di Jalan Dewi Sri nomor 666, Legian, Kuta. Grand opening Mi Kober terbesar di Indonesia ini dilangsungkan, Senin (16/3), ditandai dengan pemotongan tumpeng dan pemotongan pita yang dilakukan Owner Frencaise kober Bambang Prijanggeni, partner Mi Kober, Raditya Perdana, Sekretaris Lurah Legian, Wakapolsek Kuta, serta tokoh masyarakat Legian.

Meski hadir di tengah ekonomi yang sedang lesu akibat pandemi virus Corona (COVID-19), pihak manajemen memberikan promo yang sangat menarik “One Day Free” selama sehari saat Grand Opening. 

Menurut Eksekutif Marketing Mi Kober, Gemmy Gemilang, masyarakat tinggal datang ke Mi Kober Dewi Sri dan menyantap berbagai hidangan tanpa perlu bayar alias gratis. Penawaran ini berlaku saat grand opening hari ini hingga pukul 23.00 Wita. 

Dikatakannya, Mi Kober Dewi Sri berdiri di atas lahan 2.000 meter persegi dengan bangunan dua lantai. Di dalamnya mampu menampung hingga 300 orang. Ada VIP room, areal parkir luas serta dilengkapi bengkel dan store. “Kedepan kata dia, rencananya Mi Kober Dewi Sri akan buka hingga pukul 02.00 Wita,” katanya saat mendampingi Owner, Bambang Prijanggeni dan partner, Raditya Perdana. 

Dijelaskannya, Mi Kober Dewi Sri adalah yang terbesar. Ada 25 cabang Mi Kober di Jawa Timur dan Bali. Di Bali sendiri ada 12 cabang. Untuk varian makanan yang disediakan, ada pizza, sandwich, croissant, waffle, sushi, mi, dimsum dan kopi. Harganyapun kata dia sangat murah. “Pizza hanya Rp 14 ribu. Hidangan murah tapi berkualitas,”ujarnya.

See also  Imigrasi Ngurah Rai Ikuti Rakor Pencegahan dan Penangkalan 2023

Meski saat ini kasus Covid-19 sedang merebak, pihaknya tidak khawatir terhadap dampak virus Corona terhadap kelangsungan usaha ini. Justru kata dia, ini merupakan sebuah peluang yang harus dimanfaatkan. “Ini kesempatan kita jaga kekebalan tubuh dengan vitamin C. kita punya produk pedas dari cabai rawit. Dari sisi penjualan, kita tidak khawatir karena kita sediakan makanan sehat, tidak pakai MSG dan pengawet.  Kita utamakan kualitas. Soal harga juga semua kalangan bisa menjangkau,” ungkapnya. 

Hal senada disampaikan Partner Mie Kober Dewi Sri, Wayan Puspa Negara. Menurutnya, Mi Kober Dewi Sri hadir di saat yang tepat. Diharapkan Mi Kober Dewi Sri bisa berkontribusi membangkitkan kembali pariwisata yang saat ini tengah terpuruk akibat pandemi virus Corona. “Pertumbuhan ekonomi daerah akan tecipta bila ada investasi. Untuk itu saya berterima kasih pada pihak yang telah mau berinvestasi di sini. Mau tidak mau, investasi ini merupakan sumber  perekonomian,” bebernya. (praw)

prawarautama

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *