Waspada Gelombang Tinggi, BMKG Himbau Masyarakat
Mangupura – baliprawara.com
Dalam beberapa hari kedepan yakni dari tanggal 9-11 Januari 2020, masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisis diharapkan waspada terhadap potensi gelombang tinggi. Hal itu seperti yang disampaikan pihak BBMKG Wilayah III Denpasar, Kamis (9/1/2020).
Dalam imbauan tersebut, peringatan dini gelombang tinggi diperkirakan terjadi terutama di wilayah perairan Bali-NTB. Yang mana tinggi gelombang diperkirakan mencapai 1,25-2,5 meter.
Menurut Kepala Bidang Data dan Informasi BBMKG Wilayah III Denpasar, Iman Faturahman, terkait tinggi gelombang kata dia memang dipengaruhi oleh kecepatan angin. Potensi ini berpeluang terjadi di Selat Bali bagian Selatan, Selat Badung, Selat Lombok bagian Selatan, Selat Alas bagian Selatan, perairan Selatan Bali hingga Selat Sumbawa, samudera Hindia Selatan Bali-NTB.
Terkait gerhana bulan penumbra yang akan terjadi pada tanggal 11 Januari nanti kata dia, biasanya akan berdampak pada pasang surut air. Namun, fenomena gerhana bulan, tidak mempengaruhi tinggi gelombang. “Untuk tinggi gelombang tidak dipengaruhi oleh fenomena Gerhana Bulan penumbra, tapi, gerhana bulan hanya berpengaruh terhadap pasang surutnya air laut,” katanya saat dikonfirmasi.
Lebih lanjut Imam mengimbau kepada masyarakat fenomena pasang maksumum di laut dapat berdampak pada terganggunya transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir aktivitas petani garam dan perikanan darat serta kegiatan bongkar muat dipelabuhan. Untuk itu, kapal-kapal yang melakukan aktivitas di daerah yang tercantum dalam area peringatan dini untuk mempertimbangkan kondisi tersebut sebelum melaut dan selalu memperhatlkan update Informasi cuaca dan gelombang dari BMKG. “Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisis sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap waspada,” harapnya. (praw)
