Lakukan Penyelaman, Basarnas Temukan Seorang Korban Tenggelam di Sungai Yeh Mekecir

 Lakukan Penyelaman, Basarnas Temukan Seorang Korban Tenggelam di Sungai Yeh Mekecir

JEMBRANA – baliprawara.com

Pencarian terhadap 2 orang yang hilang saat berenang di Sungai Yeh Mekecir, Banjar Sekar Pancasari, Desa Mendoyo Dauh Tukad, Jembrana pada Jumat kemarin (1/1), kembali dilanjutkan, Sabtu (2/1).

Pada pencarian hari kedua ini, sebanyak dua orang personil dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) diturunkan untuk melakukan penyelaman di sekitar lokasi korban diduga tenggelam. 

Menurut Kepala Kantor Basarnas Bali, Gede Darmada, S.E., M.AP., identitas kedua korban atas nama Gusti Komang Suka Suarsana (20) dan Gusti Ketut Budiana (17). Keduanya merupakan saudara kandung beralamat di Banjar Kepuh, Desa Mendoyo Dauh Tukad. Menurutnya, informasi kejadian tenggelamnya dua bersaudara ini, pertama kali diterima petugas siaga Kantor Basarnas Bali, Jumat pukul 11.50 Wita. “Informasi 2 kakak beradik hilang kami terima dari Kabag Ops Polres Jembrana, menginfokan 2 remaja tenggelam setelah melompat dari tebing batu ke sungai,” katanya. 

Diungkapkan, kejadian nahas ini terjadi ketika 2 korban bersama teman lainnya, melompat ke sungai yang alirannya cukup dalam. setelah beberapa kali sempat terjun dari atas tebing dengan ketinggian kurang lebih 3 meter, kedua korban memilih lokasi berbeda ke arah utara dan terpisah dari teman lainnya. Ternyata, keduanya tidak kunjung muncul ke permukaan. Upaya teman-temannya untuk menyelam dan mencari gagal.

“Kami berupaya mencapai hingga dasar sungai yang kedalamannya mencapai 6 hingga 7 meter ataupun  celah-celah batu, dan untuk saat ini tim fokus di lokasi tenggelamnya korban,” jelas Darmada. 

Sampai dengan pukul 09.49 Wita penyelaman sudah dilakukan hingga shorti ke tiga. Akhirnya pada pukul 10.15 Wita korban pertama ditemukan oleh penyelam Basarnas Bali atas nama Gusti Komang Suka Suarsana dalam kondisi meninggal dunia. Jenazah langsung dibawa ke rumah duka menggunakan ambulance BPBD Jembrana. 

See also  Ribuan Kendaraan Masih Masuk Bali, Lalin di Badung Selatan Padat Merayap

Darmada berharap korban kedua segera ditemukan, karena di lokasi kondisinya mulai mendung tebal, ditakutkan jika terjadi hujan maka upaya pencarian tidak bisa optimal. Selain tim SAR gabungan, operasi SAR juga dibantu dari masyarakat setempat. (MBP)

prawarautama

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *