WNA Australia Ditemukan Meninggal di Bawah Goa Pantai Suluban 

 WNA Australia Ditemukan Meninggal di Bawah Goa Pantai Suluban 

MANGUPURA – baliprawara.com

Seorang peselancar, Masadi yang hendak bermain surfing sekitar pukul 8.30 wita, Senin (11/1) dikagetkan dengan penemuan mayat tergeletak di Goa di bawah tangga pantai Suluban, Pecatu, Kuta Selatan, Badung. Terkait temuan tersebut, Masadi kemudian melaporkan ke anggota Balawista setempat, yang selanjutnya berkoordinasi dengan Tim Covid Desa Pecatu dan pihak Puskesmas serta Linmas dan Polairud Polsek Kutsel.

Dikonfirmasi terkait penemuan mayat ini, Pengawas Balawista Pecatu, Wayan Somer mengatakan, sosok mayat ini, diketahui bernama Taras Malik (50) asal Australia yang tinggal sementara di dekat kawasan Suluban. Dikatakan, ketika ditemukan, korban mengenakan celana pendek tanpa baju. 

Somer lebih jauh mengungkapkan, untuk evakuasi, pihaknya tidak berani mengangkat langsung korban, karena pihak Balawista tidak memiliki peralatan APD. Untuk itu, proses evakuasi, pihaknya menunggu datangnya tim Satgas Covid dari Desa Pecatu. “Dari hidung korban mengeluarkan darah dan bagian dadanya membiru,” katanya.

Sementara, bendesa adat Pecatu, I Made Sumerta, mengatakan, dari informasi yang didapat, sebelumnya korban diperkirakan habis mandi. Namun kronologi meninggal kata dia, belum mengetahui secara pasti. Bule Australia ini kata Sumerta, memang sudah tinggal di Bali sejak lama. Dari informasi, bule ini mengontrak rumah di kawasan Suluban  Pecatu.

Terkait adanya beberapa kejadian penemuan mayat di wilayah Pecatu, pihaknya mengatakan akan menggelar upacara pembersihan. Pihak dari desa Adat akan berkoordinasi dengan pihak Puri Jro Kuta terkait upacara pembersihan. Apalagi menjelang pelaksanaan karya di Pura Uluwatu. (MBP1)

See also  Badung Perpanjang Kebijakan Pengaturan Operasional Pasar Tradisional dan Toko Modern

prawarautama

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *