Pencarian Hari ke-6 di Tiga Titik Lokasi, Keberadaan Ardani Masih Misterius
GIANYAR – baliprawara.com
Pencarian terhadap I Komang Ayu Ardani (37), pemotor yang terjatuh dari atas Jembatan Laplapan, di Jalan Raya Gunung Sari, Desa Peliatan, Kecamatan Ubud, Gianyar, belum membuahkan hasil. Memasuki hari ke 6 pencarian pada Selasa (23/3/2021) keberadaan korban masih misterius.
Kapolres Gianyar AKBP I Dewa Made Adnyana, S.I.K., S.H., M.H., yang melakukan pemantauan didampingi Kasat Pol Air Polres Gianyar IPTU I Wayan Antariksawan menjelaskan, pencarian masih tetap dilaksanakan dan dibagi menjadi tiga titik lokasi pencarian. Yakni pencarian dilakukan di lokasi tempat jatuhnya korban, kemudian di seputaran aliran sungai menuju goa gajah, dan dari sungai tegenungan hingga ke utara.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada personel polres gianyar, BPBD Kabupaten Gianyar, Sabhara Polda Bali, Brimob Polda Bali dan kepada masyarakat yang sangat berpartisipasi dalam pencarian korban. Semoga korban cepat ditemukan, kami sangat berharap dukungan dari masyarakat dan doa dari masyarakat,” ucapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, kecelakaan tunggal yang terjadi di Jalan Raya Gunung Sari, Desa Peliatan, Kecamatan Ubud, Gianyar, Kamis (18/3/2021) petang mengakibatkan 1 korban jiwa. Sementara seorang lainnya masih dinyatakan hilang, dan 1 orang berhasil diselamatkan. Menurut informasi korban meninggal dunia atas nama Ni Ketut Rindit, sementara waktu dititipkan di RS. Sanjiwani dan korban selamat sudah berada di rumahnya.
Kejadian naas itu terjadi sekitar pukul 19.00 Wita. Saat itu I Komang Ayu Ardani (37) membonceng anaknya I Putu Kevin Ramansa (9) dan ibunya Ni Ketut Rindit (55). Saat tiba di lokasi kejadian, dirinya tak dapat mengendalikan laju sepeda motornya. Apalagi saat itu kondisi di Jembatan Laplapan Pejeng gelap karena terbatas lampu penerangan dan jalurnya menurun serta menikung, ditambah lagi cuaca hujan. (MBP)