Tingkatkan Kolaborasi, Politeknik Negeri Bali Gelar Gathering dengan Guru BK dari SMA dan SMK se Bali
GIANYAR – baliprawara.com
Politeknik Negeri Bali, terus berupaya untuk meningkatkan kolaborasi dengan sekolah SMA dan SMK di Bali. Untuk itu, sebagai ajang menjalin silaturahmi, PNB menggelar kegiatan gathering dengan mengundang guru bimbingan dan konseling (BK) dari SMA dan SMK se Bali, Jumat (25/6/2021) di Taman Dedari The Royal Pita Maha Ubud, Gianyar.
Dengan mengambil tema “Membangun kolaborasi strategis pendidikan vokasi dalam meningkatkan karakter siswa SMA dan SMK di era New Normal” kegiatan ini diisi dengan talkshow dengan menghadirkan narasumber perwakilan dari Dinas Pendidikan Provinsi Bali dan Psikolog.
Menurut ketua panitia Gathering Politeknik Negeri Bali (PNB), Elina Rudiastari, kegiatan ini diikuti guru BK perwakilan dari 62 sekolah SMA dan SMK dari 4 kabupaten di Bali. Dari 62 sekolah ini, 13 orang dari Kabupaten Karangasem, 11 dari Kabupaten Bangli, 27 dari Kabupaten Gianyar dan 11 orang dari klungkung termasuk 2 dari Nusa Penida.
Kegiatan ini menurutnya, sebagai ajang untuk menjalin silaturahmi dengan SMA dan SMK serta meningkatkan kolaborasi. “Selaku panitia, kami berharap agar kegiatan ini dapat memberikan manfaat kepada guru BK terutama untuk membimbing siswa dalam kondisi New Normal saat ini,” harapnya.
Kepala Bidang Pembinaan SMK, Disdikpora Provinsi Bali, Made Sutarjana S.Sos MM., pada kesempatan tersebut, sangat menyambut baik kegiatan gathering PNB dengan guru BK dari SMA dan SMK di Bali ini. Karena, kegiatan seperti ini menurutnya sangat efektif untuk memberikan informasi. “Dengan juga menghadirkan narasumber dari psikolog, tentu akan membantu menyampaikan terkait bagaimana pembentukan karakter dari anak-anak di SMA dan SMK,” katanya.
Lebih lanjut pihaknya berharap, kegiatan seperti ini agar bisa terus dilakukan. Tidak hanya untuk 4 kabupaten saja, namun bisa dilakukan kepada perwakilan dari seluruh kabupaten di Bali. Dengan pertemuan ini, karena berada di payung yang sama, antara PNB dengan SMK khususnya dinas pendidikan provinsi Bali, diharapkan kolaborasi bisa terus ditingkatkan lagi. Terutama untuk membentuk anak-anak yang kompeten tidak hanya memiliki hard skill, soft skill namun juga karakter yang baik. “Sehingga anak-anak yang dihasilkan di SMK tentu dapat memberikan dampak positif dalam pembangunan di Bali,” ucapnya.
Sementara itu, Direktur Politeknik Negeri Bali, I Nyoman Abdi, SE., M.eCom., menyampaikan rasa bangga bisa bertemu dengan guru-guru SMA dan SMK di Bali. Meski belum lengkap dari seluruh kabupaten yang bisa hadir, namun kata dia, kegiatan seperti ini akan dilanjutkan kedepannya.
Melalui kegiatan ini lanjut Abdi, guru guru SMK dipersiapkan, dikolaborasikan, agar bisa diketahui apa yang sesungguhnya guru-guru ini perlukan. Pihaknya mengaku akan terus mendampingi, sehingga persiapan peningkatan SDM di Bali sudah bisa dilakukan dari awal. “Dengan kolaborasi ini, SMK akan semakin Kuat, tentu PNB juga akan semakin kuat,” ucapnya.
Dengan dukungan dari Gubernur Bali Wayan Koster maupun Dinas Pendidikan Bali yang sangat luar biasa dalam komitmennya di bidang pendidikan vokasi, pihaknya berharap mudah-mudahan kolaborasi ini bisa ditingkatkan di tahun mendatang. “Kedepan kegiatan gathering ini akan rutin dilakukan setiap tahun dengan melibatkan perwakilan dari seluruh kabupaten. Kegiatan ini sangat bagus, tentu ini akan memberi nuansa baru tentang kolaborasi,” bebernya. (MBP1)