Di Sela Pemantauan Penyaluran BLT, Bupati Giri Prasta Juga Beri Bantuan Bedah Rumah
MANGUPURA – baliprawara.com
Pasca melaksanakan safari pemantauan penyaluran BLT QR Code dari dana APBD Kabupaten Badung, di wilayah Kecamatan Kuta Selatan, Kuta, Kuta Utara, Mengwi dan Abiansemal, Bupati Badung Nyoman Giri Prasta didampingi Sekda Wayan Adi Arnawa dan Kapolres AKBP Leo Dedy Defretes menuntaskan safari pemantauan tersebut di 7 desa yang ada di Kecamatan Petang Senin 9 Agustus 2021.
Turut hadir anggota DPRD Badung dapil Petang IGA Inda Trimafo Yuda, Gusti Lanang Umbara, Nyoman Suka, Kadis Sosial Ketut Sudarsana, Kepala BPD Cabang Mangupura IGN Bagus Artawan, Camat petang Wayan Darma beserta Perbekel terkait.
“Inilah wujud nyata perhatian dan pelayanan kami dalam meringankan beban ekonomi masyarakat Badung di masa PPKM. untuk itu saya mengajak semua pihak dari tingkat kecamatan sampai pemerintahan desa, mari kita bekerja keras, cerdas, ikhlas dan tuntas untuk masyarakat,” tegas Bupati Giri Prasta saat melakukan pemantauan langsung ke rumah warga penerima BLT.
Bupati Giri Prasta menambahkan untuk saat ini seluruh elemen masyarakat Kabupaten Badung merasakan dampak dari pandemi Covid-19. untuk itu pihaknya menekankan kepada seluruh Perbekel dan Kelian Dinas untuk menuntaskan pendataan warganya di masing-masing wilayah agar jangan sampai ada yang tercecer.
“Ayo kita jawab pernyataan BLT sebagai Bantuan Lewat Terus menjadi Bantuan Langsung Terima oleh masyarakat. mari kita bekerja dengan hati, sepenuh hati dan berhati-hati dalam mendata semua masyarakat. diluar warga kita yang sudah menerima bantuan dari pemerintah pusat yang disalurkan oleh Kemensos dan Kemendes, jangan sampai ada yang tercecer,” ajaknya.
Sedangkan terkait upaya recovery perekonomian masyarakat Badung pasca pandemi, Bupati Giri Prasta berkomitmen untuk membangkitkan sektor UMKM menjadi Soko Guru Ekonomi Berbasis Kerakyatan. “Mari kita petakan seluruh potensi UMKM yang ada di setiap wilayah, nanti akan kita berikan dana stimulus untuk mempercepat recovery ekonomi pasca pandemi,” ujarnya.
Dalam pemantauan tersebut, secara khusus Bupati Giri Prasta turut memberikan bantuan bedah rumah sebesar 55 juta rupiah kepada salah satu KK di Banjar Sekarmukti Desa Pangsan, mengingat rumah yang menjadi tempat tinggal oleh keluarga tersebut tidak layak huni. Selain itu pihaknya juga memberikan bantuan dana pribadi sebesar 2 juta rupiah kepada salah satu anak disabilitas yang beralamat di Banjar Wanakeling Sulangai Petang. “inilah pentingnya kita berbagi rasa kemanusiaan untuk memberikan manfaat dalam hidup berkehidupan,” imbuh Giri Prasta. (MBP)