Fasilitasi Masyarakat, BINDa Bali Gelar Vaksinasi di Islamic School Harapan Mulia

 Fasilitasi Masyarakat, BINDa Bali Gelar Vaksinasi di Islamic School Harapan Mulia

Kabinda Bali, Brigjen Pol. Hadi Purnomo, SH., MH., meninjau pelaksanaan vaksinasi di Islamic School Harapan Mulia Denpasar, Senin (3/1/2021). (istimewa)

DENPASAR- baliprawara.com

Pandemi Covid-19 belum berakhir, bahkan varian omicron kini sudah masuk Indonesia. Tentu antisipasi harus terus dilakukan, salah satunya dengan menggencarkan kegiatan vaksinasi  baik itu untuk masyarakat umum yang belum terjamah, serta anak usia 6-11 tahun.

Untuk mensukseskan pelaksanaan vaksinasi ini, Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Bali kembali melaksanakan pemberian vaksin untuk anak usia 6-11 tahun serta masyarakat umum pada, Senin, 3 Januari 2022. Dengan mengambil lokasi di Islamic School Harapan Mulia Denpasar, kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Badan Intelijen Daerah (Kabinda) Bali Brigjen Pol. Hadi Purnomo, SH., MH., didampingi Ketua Yayasan Harapan Mulia Islamic School, Husaini Ismail, SE.

Pada kesempatan tersebut, Kabinda Bali, Brigjen Pol. Hadi Purnomo, SH., MH., menyampaikan, hingga Desember 2021, program vaksinasi dari BINDa Bali, sudah terlaksana 100 persen dari target yang dicanangkan. Yakni, sebanyak 30.000 dosis vaksin sudah diberikan kepada masyarakat Bali. “30.000 dosis vaksin sudah terlaksana dengan baik, artinya 100 persen sudah kita laksanakan,” kata Kabinda Bali di sela kegiatan.

 

Sementara, untuk vaksinasi kali ini, tidak hanya menyasar anak usia 6-11 tahun,  namun juga memfasilitasi masyarakat umum yang ada di sekitar lokasi vaksinasi. Ditambahkannya, untuk bulan Januari 2022 ini, pemerintah Pusat kembali memberikan tambahan 8000 dosis vaksin untuk BINDa Bali. Yang mana dosis yang diterima ini, harus segera disalurkan kepada masyarakat, lansia dan anak usia 6-11 tahun. “Untuk vaksin hari ini, kita siapkan 1000 dosis,” terangnya.

See also  Polres Bangli Gelar Vaksinasi Serentak di Desa Kintamani

Diakuinya, untuk vaksinasi lansia saat ini, memang masih kurang di Bali. Namun, sampai saat ini sekitar 70-75 persen lansia sudah divaksinasi. “Lansia memang masih kurang. Tapi saat ini sekitar 70-75 persen sudah divaksinasi,” paparnya.

Pada kesempatan sama, Ketua Yayasan Harapan Mulia Islamic School, Husaini Ismail, SE., menyampaikan kalau seluruh siswanya, dari tingkat SD hingga SMA, sudah menerima vaksin. “Siswa kami Alhamdulillah sudah semuanya divaksinasi. Hari ini kami siapkan tempat untuk Binda Bali melaksanakan vaksinasi untuk masyarakat dan lansia di sekitar sekolah,” ucapnya. (MBP) 

 

redaksi

Related post