Kembali Digelar Tahun Ini, Denpasar Gaming League Ditarget 1500 Peserta
DENPASAR – baliprawara.com
Setelah sukses digelar pada tahun 2021 lalu, Denpasar Gaming League (DGL) kembali digelar tahun ini pada bulan Mei 2022 mendatang. Tahun ini DGL memberikan wadah lebih di dunia esports, dengan menambah beberapa kategori dan jenis game yang diperlombakan jika.dibandingkan tahun sebelumnya. Yang mana, untuk tahun lalu ada sebanyak 4 game, sedangkan tahun ini menjadi 7 game.
Menurut Ketua Panitia DGL, Bagus Kumara, DGL tahun ini ditargetkan sebanyak 1500 peserta. Dari sebanyak tujuh game yang dipertandingkan, meliputi PUBG 300 peserta 75 tim, Mobile Legends 300 peserta 60 tim, Free Fire 300 peserta 75 tim, Wild Rift 300 peserta 60 tim, PES Mobile 100 peserta, PES Console 100 peserta dan FIFA Console 100 peserta. “DGL tahun ini kami menargetkan sebanyak 1.500 peserta, dari 3 kategori, Pelajar, STT Banjar dan Umum,” katanya saat memberikan keterangan pers di Kubu Kopi, Denpasar, Sabtu 16 April 2022.
Pihaknya berharap, ajang DGL 2022 ini, dapat memberikan gairah pada para pencinta games serta selalu menjunjung tinggi sportivitas dan edukasi di bidang esports. Untuk syarat peserta, kategori pelajar wajib menunjukkan kartu pelajar, satu tim 4-5 pemain berasal dari satu sekolah membawa nama sekolah dengan jumlah 4-5 pemain.
Sementara, untuk kategori STT Banjar, diwajibkan berasal dari satu banjar dan menunjukkan KTP. Sementara, untuk kategori umum, dikhususkan warga Denpasar, namun juga menerima peserta dari luar. “Untuk pemain bisa pindah kategori apabila gagal di kategorinya,” bebernya..
Kegiatan ini kata dia, akan diselenggarakan secara online dan offline. untuk kegiatan offline, akan dilaksanakan di beberapa titik. Diantaranya, di Dharmanegara Alaya, Rumah Rakyat di Panjer dan Restaurant Brown Table di Jalan Gunung Soputan. “Untuk babak kualifikasi karena peserta banyak agar tidak terjadi kerumunan jadi secara online, baru babak Liga dan Final pada bulan Mei 2022 secara offline,” ungkapnya sembari menyebutkan untuk total hadiah sebesar Rp 40 juta, sertifikat dan Piala penghargaan.
Wakil Ketua Umum Esports Indonesia Denpasar, Anak Agung Ngurah Putra Satria mengatakan, bahwa arah turnamen DGL ini adalah menemukan pemain yang matang untuk dipertandingkan dalam ajang Porprov 2022 Kota Denpasar. “Target kami mencari data pemain yang sudah matang atau peserta yang sudah mumpuni menguasai game untuk mewakili Denpasar dalam ajang Porprov 2022,” kata Ngurah.
Sekretaris Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Denpasar, Made Darmiyasa, menyatakan dukungan penuh kegiatan esports untuk lebih digaungkan dan dilibatkan dalam ajang-ajang pekan olahraga nasional. “Kegiatan esports memberikan arah kepada generasi muda yang memang dalam hal ini minat game elektronik sangat banyak digemari, melalui kegiatan-kegiatan seperti ini bisa terwadahi, dan mewakili Denpasar ke tingkat nasional,” katanya. (MBP)