“BPR Kanti Is Back” Stakeholder Gathering BPR Kanti 2022
DENPASAR – Baliprawara.com
BPR Kanti menggelar Stakeholder Gathering 2022 dan sekaligus undian Tabungan Arisanku Bersama BPR Bali yang dilaksanakan di Hongkong Restaurant Denpasar, Senin (15/08/2022).
Kegiatan yang mengangkat tema ‘’BPR Kanti is Back’’ dihadiri Wakil Gubernur Bali Prof. Dr. Ir. Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati, Ida Rsi Putra Manuaba, Kepala OJK Regional 8 Bali Nusra Giri Tribroto, Perwakilan dari Bank Indonesia Provinsi Bali, Bandesa Agung MDA Bali, para nasabah, para kreditor, para stakeholder lainnya serta keluarga besar BPR Kanti.
Undian Arisanku bersama BPR Bali dengan berbagai macam hadiah dari puluhan TV Led, sepeda motor PCX, mobil listrik dan hadiah utama satu unit Kijang Innova. Undian yang disaksikan Dinas Sosial Provinsi Bali, Wakil dari Polda Bali, Kejati, Notaris, dimana pengambilan bola dilaksanakan oleh Wakil Gubernur Bali, Perwakilan BI Bali, Kepala OJK, dan Bandesa Agung MDA Bali. Undian utama Kijang Innova diperoleh nasabah atas nama Made Dwi Junihariningsih dari Banjar Panti Desa Kediri Tabanan yang telah ikut menabung di BPR Sutra.
Direktur Utama BPR Kanti Made Arya Amitaba dalam sambutannya mengatakan, di tengah keterpurukan Bali yang sangat tergantung dengan pariwisata, BPR Kanti membuktikan bahwa pasca-pandemi Covid-19, BPR Kanti bisakembali memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
‘’Kami mengundang para stakeholder BPR Kanti dari pemerintah, regulator, para kreditor, bank pemberi linkage, tokoh-tokoh masyarakat semuanya kita undang ingin menyampaikan bahwa di tengah keterpurukan Bali yang tergantung pada sektor pariwisata kami ingin membuktikan bahwa pasca-pandemi Covid kita harus kembali, memberikan yang terbaik kepada masyarakat untuk mendorong pertumbuhan perekonomian Bali,’’ katanya.
Amitaba mengenang BPR Kanti di masa-masa pandemi Covid dan tentu juga dialami oleh lembaga keuangan lain yang pernah mengalami pada posisi terendah. Likuiditas sangat rendah dan pada saat itu penyaluran kredit BPR Kanti sedang tinggi-tingginya yaitu lebih dari 90%.
Amotaba menjelaskan saat ini, kinerja BPR Kanti dalam year to year di semester kedua Juni 2022, pertumbuhan kredit hampir 47,78 persen, aset tumbuh lebih dari 52 persen dan perhimpunan dana pihak ketiga sekitar 30 persen serta dengan NPL terjaga di 2 persen.
‘’Pencapaian yang sangat luar biasa. Pencapaian saat normal pun BPR Kanti belum pernah memiliki kinerja seperti ini,’’ ungkapnya.
Amitaba menambahkan, pandemi Covid-19 menjadi pembelajaran yang sangat berharga bagi BPR Kanti dimana CR sempat di titik 2%, pendapatan seret karena restrukturisasi. ‘’Akhir 2020 kami keluar dari ketakutan. BPR Kanti merambah keluar dari bisnis intinya yang dulu hanya melayani UMKM sekarang ikut membantu melayani lembaga keuangan, BPR maupun koperasi melalui beberapa produk yang merupakan penjabaran dari pelaksanaan fungsi apex bank,’’ papar Amitaba.
Berfungsi sebagai apex bank, BPR Kanti ke depan fokus pada bagaimana dapat berbagi, membantu dan melayani masyarakat. BPR Kanti bisa berbagi ilmu pengetahuan dengan menyiapkan sarana pusdiklat, demikian juga membantu BPR, Koperasi baik dalam penyiapan modal kerja, sehingga bisa fokus pada core bisnis BPR, fokus memberikan kredit kepada rakyat, serta BPR Kanti siap melayani baik secara institusi, kelembagaan maupun perseorangan.
Oleh karena itu, dalam rangka bisa berkiprah lebih banyak, BPR Kanti telah melakukan ekspansi usaha dengan melakukan sindikasi dengan BPR ke Provinsi NTB di antaranya dengan BPR Tresna Niaga NTB yang sudah menggelontorkan kredit Rp 6,5 miliar. Ke depan, BPR Kanti akan membuka cabang di Provinsi NTB dan juga di provinsi lainnya. (MBP)