Pekerja Migran Indonesia dengan Skill Baik akan Berdampak Positif Bagi Kualitas Pekerjaan
DENPASAR – baliprawara.com
Pekerja Migran Indonesia (PMI), diharapkan sudah siap dalam berbagai aspek, terutama adalah Skill. Karena dengan memiliki skill yang baik maka akan berdampak positif bagi kualitas pekerjaan di negara penempatan. Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua DPR RI Bidang Kesejahteraan Rakyat, Abdul Muhaimin Iskandar, saat menghadiri Deklarasi Indonesia Manning Agency Forum (INMAF), di Prime Plaza Hotel Sanur Bali, Senin 12 September 2022.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, akan memfasilitasi berbagai permasalahan lintas sektoral yang dihadapi Pekerja Migran Indonesia, untuk mewujudkan kesejahteraan pekerja. “Saya memberikan apresiasi kepada Para Pelaut yang bekerja keras dalam meningkatkan kompetensi serta memberikan kontribusi bagi pembangunan bangsa”, ucapnya.
Deklarasi Indonesia Manning Agency Forum ini, turut dihadiri Menteri Ketenagakerjaan RI, Anggota DPD RI, Kakanwil Kemenkumham.Bali, Tokoh Masyarakat Bali, Anggota INMAF dan para pekerja migran.
Menurut Ketua Umum INMAF, Daniel Paulus Ferdinand, kegiatan ini diselenggarakan untuk menjembatani pengusaha kelautan indonesia. Terutama dalam penempatan serta perlindungan terhadap awak kapal niaga migran dan awak kapal perikanan migran, sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2022.
Menteri Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziyah menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya deklarasi Indonesia Manning Agency Forum. Selanjutnya Ida Fauziyah menjelaskan bahwa inti dari Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2022 adalah untuk memberikan perlindungan yang lebih baik lagi karena risiko pekerjaan di laut lebih tinggi daripada di darat.
“Selamat atas launching Indonesia Manning Agency Forum dan kepada para pelaut, jaga nama Indonesia karena di pundak kalian ada nama Indonesia”, ucap Ida Fauziyah. (MBP)