Bread Rock, Siap Hentak Kuping Penikmat Punk Rock
DENPASAR – Baliprawara.com
Hingar bingar panggung musik Punk Rock di Bali kembali menggeliat. Setelah beberapa tahun terakhir tenggelam, kini mulai bangkit kembali. Selain karena badai pandemi Covid19 juga karena tren musik yang juga terus berkembang. Kebangkitan kembali Punk Rock dilihat dari mulai maraknya event musik, Superman Is Dead yang keluarkan single baru, hingga salah band punk rock The Brews yang mengerjakan MV terbaru.
Kebangkitan Punk Rock ini dimanfaatkan oleh Bread Rock unit punk rock Bali, dengan melepas album perdana. Band yang beranggotakan Sapta (vocalis dan bassis); Kedux (gitar dan vocalis); Herry (gitar melody); dan Coco (drummer), bukanlah orang baru di dunia musik Bali, walupun band ini baru terbentuk. Launching album pertama Bread Rock akan digelar Sabtu (08/10/2022) di Happy Puppy Denpasar yang nantinya akan dibuka oleh beberapa band, salah satunya dedengkot punk Bali, The Djihard.
Sapta sang vokalis mengutarakan, awal pertama band ini dibentuk dengan nama Bread Hot. Nah, kebetulan juga ada event tahunan Denpasar dan disitu kita diundang. Disitulah nama kita disebut Bread Rock oleh panitia acara tersebut.
“Karena ini event pertama kita dan kejutan untuk kita dan orang lain memberikan nama band kita sendiri. Bisa dibilang kesalahan yang berbuah manis,” ujar Sapta pada jumpa pers di Warung Sentana Jaen di Jalan Nagasari, Penatih, Denpasar, Rabu (28/09/2022).
“Kita berencana memasukkan sebanyak 7 lagu dan ke depan ada sekitar 4 musik video,” sambung Sapta.
Herry menambahkan, lirik lagu Bread Rock sendiri tidak jauh dari kehidupan sehari – hari yang penuh dinamika, lingkungan, kritik sosial dan politik.
“Liriknya tidak jauh dari yang ada disekitar kita, mulai dari lingkungan, cinta, kritik sosial dan politik. Untuk yang bertema politik, khususnya politik negeri ini akan ada di single kami setelah Album kami luncurkan,” ujar sang gitaris.
Bread Rock yang terinfluence dari NOFX, Blink182 hingga Nirvana dan Slipknot ini nantinya akan mempublish karya – karyanya di platform-platform digital seperti Spotify, YouTube, YouTube Music, Apple Music, iTunes, dan lain sebagainya.
“Bread Rock berharap bisa memberi warna di telinga para penggemar punk rock dan kami berharap juga bisa menyampaikan pesan yang baik melalui karya-karya kami,” imbuh Kedux.
Yang penasaran dengan hentakan Punk Rock ala Bread Rock bisa meluncur ke akun sosial media seperti Facebook dan Instagram kemudian search “Bread Rock Official”. Dan juga m akun Youtube“Bread Rock Official”. (MBP)