Prosesi Melasti Desa Adat Kuta Digelar Seperti Biasa, Diikuti 14 Prasanak

 Prosesi Melasti Desa Adat Kuta Digelar Seperti Biasa, Diikuti 14 Prasanak

Bendesa Adat Kuta, Wayan Wasista.

MANGUPURA – baliprawara.com

Menjelang hari raya Nyepi, identik dengan prosesi melati atau pembersihan ke laut atau ke sumber mata air. Untuk di Desa Adat Kuta, pelaksanaan Melasti akan digelar seperti biasa pada Minggu 19 Maret 2023. 

Menurut Bendesa Adat Kuta, Wayan Wasista, prosesi melasti ini, akan diikuti sebanyak 14 prasanak. Prosesi Melasti Desa Adat Kuta, akan dimulai dari Pura Bale Agung, pukul 14.00 wita. “Prasanak-prasanak yang akan melasti itu akan berkumpul di Pura Bale Agung, biasanya ada 26. Sisanya mungkin ada halangan seperti cuntaka, atau sedang ada pembangunan. Karena saat ini cukup banyak ada pembangunan,” katanya, Jumat 17 Maret 2023. 

Dalam upacara ini juga sudah ditentukan nomor urut peserta melasti. Sehingga yang mendapatkan nomor urut pertama akan berjalan terlebih dahulu menuju pantai Kuta. Setelah itu pelawatan Ida Bhatara Kahyangan Tiga akan menuju pantai pukul 15.30 wita. 

Setelah prosesi upacara melasti selesai, Wasista menerangkan, seluruh pelawatan Ida Bhatara akan diiring kembali menuju Pura Bale Agung. Nantinya di Pura Bale Agung akan dilaksanakan prosesi penyamblehan kucit butuan. Setelah itu, pelawatan Ida Bhatara akan melinggih di Pura Bale Agung sampai tanggal 21 Maret. 

“Saat itu, akan dihaturkan rayunan alit. Kemudian di sore hari akan dihaturkan rayunan agung. Saat menghaturkan rayunan agung, akan dilaksanakan prosesi mapeed oleh masing-masing banjar  menuju Pura Bale Agung. Nantinya akan disambut oleh pelawatan prasanak,” bebernya. 

Lebih lanjut ia menambahkan, pada 21 Maret 2023, tepatnya di pagi dan sore hari kembali dilaksanakan ngaturang rayunan agung. Hanya saja pada sore harinya tidak digelar mepeed. Hal ini mempertimbangkan waktu, terlebih pada waktu yang sama akan dilaksanakan tawur agung kesanga. Upacara ini akan dipusatkan di catus pata pada pukul 15.30 Wita. 

See also  Desa Adat Kuta Tunjuk Manajer Pengelola Sementara Pantai Sekaligus Jadi Mentor Transfer Knowledge

Setelah upacara di Pura Bale Agung usai, kemudian dilaksanakan upacara penyineban dan Ida Bhatara, prasanak akan kembali ke payogan masing-masing dan dilanjutkan dengan prosesi pangerupukan. (MBP)

 

redaksi

Related post