Kerap Dilanda Banjir, Jalan Dewi Sri Kuta Mulai Ditata
MANGUPURA – baliprawara.com
Menyikapi banjir yang kerap terjadi di sepanjang ruas jalan Dewi Sri, Kecamatan Kuta, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung, mulai melakukan penataan. Saat ini, sejumlah pekerjaan pada ruas jalan tersebut, sedang dilakukan, mulai dari perbaikan drainase dan trotoar, utilitas terpadu, hingga pengaspalan.
Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Badung, IB Surya Suamba, pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan, berkaitan dengan langkah penanganan banjir yang sering terjadi saat musim hujan. Di samping itu, juga sekaligus dalam rangka penataan kawasan. “Semua utilitas nanti turun ke bawah,” katanya, Selasa 15 Agustus 2023.
Seluruh pekerjaan dimaksud dilaksanakan di sepanjang Jalan Dewi Sri. Khusus berkaitan dengan pengaspalan, bahkan ada yang memiliki ketinggian maksimal 60 cm, dari White House sampai ke utara sekitar pompa bensin.
Sebelumnya pada Senin 14 Agustus 2023, rombongan dewan Komisi I dan II Kabupaten Badung, sempat melakukan peninjauan pekerjaan tersebut. Dari pengecekan yang dilakukan, ada satu masukan yang disampaikan yakni agar dilakukan penataan pohon perindang. “Masukan itu akan kita laksanakan,” ucapnya.
Terpisah, Ketua Komisi II DPRD Badung, I Gusti Lanang Umbara membenarkan bahwa pihaknya telah melakukan monitoring terhadap pekerjaan penanggulangan banjir di Jalan Dewi Sri. Menurutnya, secara umum, pekerjaan penataan yang dilakukan, telah berjalan dengan baik. “Peninggian badan jalan, diharapkan agar menyesuaikan kondisi eksisting. Yang mana, nantinya, ada ruas jalan yang ditinggikan sampai maksimal 60 cm, seperti di sekitar pom bensin,” katanya didampingi Wakil Ketua I Komisi II DPRD Badung, I Gusti Anom Gumanti.
Terkait perbaikan drainase kata dia, akan dilakukan pendalaman, serta dibuatkan drainase yang bisa buka tutup secara otomatis. Hal itu menurutnya untuk mengantisipasi apabila ada air rob. Yang ketika ada rob, maka akan menutup otomatis, sehingga air sungai tidak malah masuk ke Jalan Dewi Sri.
Serangkaian dengan pekerjaan tersebut, juga dilakukan pembangunan jaringan utilitas terpadu. Sehingga diharapkan akan mengurangi utilitas bergelantungan pada ruas jalan ini. “Untuk drainase ada sedikit pendalaman, dan juga dibuat drainase yang bisa buka tutup secara otomatis. Yang ketika ada rob, maka akan menutup otomatis, sehingga air sungai tidak malah masuk ke Jalan Dewi Sri,” bebernya. (MBP)