Tiba di Bali, Jenazah Kapten Suardiasa Korban Kecelakaan Helikopter Disambut Pangdam

MANGUPURA – baliprawara.com

Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, S.I.P., bersama jajaran Kodam IX/Udayana, menyambut jenazah Cpn I Kadek Suardiasa, salah satu korban yang tewas dalam kecelakaan Helikopter MI-17 milik TNI AD. Pesawat Casa TNI AD dengan no registrasi A-9146, yang mengangkut Jenazah, tiba di Bandara Ngurah Rai, pukul 15.02 Wita.

Setibanya di Base Ops Lanud Ngurah Rai, personel Kodam IX/Udayana kemudian melakukan prosesi penyambutan dengan dipimpin Pangdam IX/Udayana yang juga dihadiri oleh pihak keluarga korban. Pada prosesi penyambutan ini, juga dilakukan sesuai dengan prosedur Covid-19.

Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, S.I.P., ditemui usai penyambutan jenazah mengatakan, almarhum merupakan salah satu putra terbaik yang dimiliki TNI Angkatan Darat. Karena kemampuannya dengan level pangkat seorang Kapten, justru sudah menjadi penerbang pelatih yang sangat sedikit dimiliki oleh TNI AD. Jasa Almarhum inj, dia mampu mencetak penerbang-penerbang di TNI AD khususnya penerbang Helikopter. “Jam yerbang yang dimiliki Almarhum adalah ribuan jam terbang, makanya kemampuannya pantas ditunjuk sebagai penerbang pelatih,” kata Pangdam. 

Dikatakan, almarhum merupakan seorang penerbang pelatih, yang sedang melaksanakan misinya melatih penerbang-penerbang Angkatan Darat. Terkait musibah ini, pihaknya mengatakan saat ini sedang dilakukan investigasi penyebab-penyebab kecelakaan. Untuk itu, atas nama Negara  Pangdam menyampaikan terimakasih. Prosesi pengabenan rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 10 Juni di Buleleng. 

Sebelumnya, korban terlibat dalam kecelakaan Helikopter di Kawasan Industri Kendal, Jawa Tengah, Sabtu (6/6). Selain pernah menjadi penerbang terbaik Akabri, I Kadek Suardiasa juga pernah bertugas di wilayah Papua, Poso, dan UN. Kecelakaan Helikopter MI-17 diketahui sedang melaksanakan misi latihan terbang di Pusat Pendidikan Penerbang AD, Semarang, Jawa Tengah. Ada 9 penumpang helikopter, 4 meninggal dunia, 5 luka-luka. (MBP1)