Disperindag Kota Denpasar Libatkan UMKM pada Kegiatan Pasar Murah

 Disperindag Kota Denpasar Libatkan UMKM pada Kegiatan Pasar Murah

Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, meninjau pelaksanaan pasar murah. (ist)

DENPASAR – baliprawara.com

Menyambut hari besar keagamaan, Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar, melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) menggelar pasar murah, di Mushola Baitul Mukminin, Kelurahan Panjer, Minggu 3 Maret 2024. Pasar murah ini, digelar serangkaian Hari Raya Galungan dan Kuningan, Hari Raya Nyepi serta Bulan Suci Ramadhan. Adapun komoditi yang paling dicari yakni, beras, gas elpiji, hingga minyak goreng.

Kegiatan ini juga sebagai upaya untuk menjaga laju inflasi dan menjaga stabilitas harga di Kota Denpasar. Selain gelaran Pasar Murah, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan sosialisasi bertajuk Bahaya HIV-AIDS, serta pembagian sembako berupa Beras 5 Kg serta Minyak Goreng 1 Liter bagi masyarakat yang melaksanakan donor darah di lokasi yang sama.

Adapun harga bahan pokok yang disediakan di lokasi itu, antara lain beras dengan harga Rp.52.000, minyak goreng dengan harga Rp.15.000, dan gas elpiji 3 kg dengan harga Rp.18.000. Tak hanya kebutuhan pokok, namun ada pula berbagai barang lain yang dijual, seperti buah-buahan dengan variasi harga yang lebih murah dibandingkan di pasaran. Pasar murah juga melibatkan UMKM lokal yang menjual berbagai macam produk seperti makanan dan minuman, serta berbagai macam keripik olahan rumahan.

Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara,  meninjau pelaksanaan pasar murah serangkaian Hari Raya Galungan dan Kuningan, Hari Raya Nyepi serta Bulan Suci Ramadhan Hal ini dilaksanakan guna menjaga laju inflasi dan menjaga stabilitas harga di Kota Denpasar, terutama pada momentum hari besar keagamaan, yakni Hari Raya Galungan dan Kuningan, Hari Raya Nyepi serta Bulan Suci Ramadhan.

Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, yang meninjau langsung pasar murah ini mengatakan bahwa, kegiatan pasar murah ini diadakan untuk memudahkan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sembako dengan harga yang lebih terjangkau. Terutama untuk hari raya Kuningan, Nyepi serta Bulan Suci Ramadhan. “Pasar murah ini untuk memudahkan masyarakat memenuhi sembako, warga sangat antusias mengingat harga di pasar murah lebih murah dari harga pasaran,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Disperindag Kota Denpasar, Ni Nyoman Sri Utari mengungkapkan bahwa, pelibatan UMKM lokal dalam kegiatan pasar murah ini, untuk membantu perekonomian daerah lebih berkembang lagi. Selain itu, pasar murah ini merupakan kegiatan rutin yang diprogramkan oleh Disperindag Kota Denpasar setiap tahunnya. Diharapkan dengan harga yang lebih terjangkau, bisa memudahkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.

“Sebagai informasi, Disperindag Kota Denpasar secara rutin menggelar Pasar Murah yang diadakan di berbagai lokasi, untuk memudahkan masyarakat memenuhi kebutuhan pokoknya lebih terjangkau lagi dengan juga melibatkan UMKM lokal agar lebih berkembang,” tuturnya.

Pihaknya berharap, pelaksanaan kegiatan ini dapat memudahkan masyarakat sekitar dalam memperoleh dan memenuhi bahan-bahan pokok kebutuhan sehari-hari terutama menjelang hari raya keagamaan.

Salah satu warga setempat, Agus Hartono mengucapkan terima kasih atas diselenggarakan pasar murah tersebut. Pihaknya juga berharap pasar murah ini rutin diadakan sehingga dapat meringankan beban masyarakat karena harga terlampau lebih murah dari pasaran.  (MBP)

 

redaksi

Related post