Duta Kabupaten Badung Angkat Cerita Gugurnya Gusti Ngurah Rai pada Peed Aya Pembukaan PKB ke-46

 Duta Kabupaten Badung Angkat Cerita Gugurnya Gusti Ngurah Rai pada Peed Aya Pembukaan PKB ke-46

Penampilan duta Kabupaten Badung, pada peed aya pembukaan PKB ke-46, Sabtu 15 Juni 2024.

MANGUPURA – baliprawara.com

Pembukaan Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-46, telah dibuka Sabtu 15 Juni 2024 dengan pawai peed aya. Dalam pelaksanaan pawai ini, duta Kabupaten Badung sukses membawakan satu pementasan.

Pada kesempatan ini, dibawakan cerita tentang gugurnya pahlawan nasional I Gusti Ngurah Rai. Cerita ini lengkap dengan upacara pitra yadnya yaitu ngaben.

Menurut Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung, I Gde Eka Sudarwitha,Duta Kabupaten Badung mendapatkan nomor urut kesembilan pada pawai pembukaan PKB ke-46. ia mengaku telah mengirimkan kekuatan penuh dalam pawai, sesuai dengan tema Jana Kerthi Paramaguna Wikrama atau harkat martabat manusia unggul.

“Kami di Kabupaten Badung mengirimkan duta dengan kekuatan penuh, dan melengkapi sebagai bagian akhir dari panca yadnya yaitu pitra yadnya,” katanya melalui keterangannya, Minggu 16 Juni 2024.

Cerita kepahlawanan dari I Gusti Ngurah Rai kata dia, menjadi poin penting yang diangkat duta Kabupaten Badung pada pewangi ini. Yang mana cerita kepahlawanan tersebut, dituangkan dalam garapan pawai pembukaan bersama kumpulan seniman bapang barong, paiketan krama istri, dan siswa SMA Kabupaten Badung.

“Seluruh duta kabupaten Badung pada pawai ini, sesuai dengan ketentuan berjumlah kurang lebih 300 orang. Diawali dengan pembawa papan nama, bebandrangan, barong kurang lebih 30, baleganjur, peed berupa peperangan yang menyebabkan gugurnya I Gusti Ngurah Rai,” bebernya.

Peed aya ini pun kata Sudarwita, ditutup dengan pelaksanaan upacara pitra yadnya secara simbolis atas gugurnya I Gusti Ngurah Rai. “Pada PKB tahun ini, kami mengirim keseluruhan duta, yang berjumlh 22 sekaa dari seluruh seniman, sekaa, dan sanggar seni di Kabupaten Badung,” jelasnya.

See also  Sanggar Seni Surya Art Tampilkan Topeng "Dalem Batu Putih Dalem Batu Selem" di Ajang PKB ke-46

Para seniman yang tampil ini, sebelumnya telah diseleksi berdasarkan usulan dan potensi yang ada. Seluruh duta yang tampil pun berasal dari seluruh kecamatan di Gumi Keris.

“Kami berharap PKB ke-46 menjadi wadah penuangan dan keikutsertaan seluruh potensi seniman di Kabupaten Badung. Kemudian seluruh masyarakat dan seniman kabupaten badung ikut merasakan semarak dari PKB ini,” ucap mantan Camat Petang tersebut.

Lebih lanjut Sudarwitha menambahkan, untuk penggunaan anggaran dalam keikutsertaan dalam PKB ini, berkisar Rp 7 miliar lebih. Anggaran ini bersumber dari APBD 2024. “Hal ini menunjukkan komitmen dari Bapak Bupati Badung serta pimpinan daerah lainnya untuk mendukung sepenuhnya pelaksanaan PKB, sebagai bagian daripada pembaginan budaya melalalui pembangunan manusia. Yaitu harkat dan martabat manusia unggul, sesuai dengan tema PKB tahun ini, Jana Kerthi Paramaguna Wikrama,” pungkasnya. (MBP)

 

redaksi

Related post