Perlu Waktu Tiga Minggu Perbaiki Jalan Amblas di Bajera Tabanan

DENPASAR – baliprawara.com
Perlu waktu tiga minggu untuk memperbaiki jalan amblas di depan Pasar Bajera Tabanan. Tapi kalau bisa lebih cepat, akan lebih bagus.
Hal itu ditegaskan Gubernur Bali Wayan Koster dihubungi usai Rapat Paripurna ke-22 dan ke-23 masa persidangan III tahun sidang 2025 DPRD Bali di Gedung Wiswa Sabha Utama Kantor Gubernur Bali, Rabu 9 Juli 2025.
Dikatakan, begitu terjadi kerusakan di jalan nasional tersebut, malam itu pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kepala Balai Jalan Kementerian PUPR. Pihak Balai sudah melakukan peninjauan lapangan dan Gubernur Koster minta agar kerusakan itu ditangani segera.
“Targetnya paling lama tiga minggu, tapi diupayakan bisa lebih cepat,” ujarnya sembari menyebut kondisi jalan itu tidak bisa diprediksi karena kerusakan berasal dari struktur tanah di bawah jalan yang jebol akibat hujan deras.
Ketika ditanya wartawan, terkait anggaran perbaikan jalan provinsi yang rusak, Gubernur Koster mengatakan akan dialokasikan dalam APBD Perubahan 2025–2026. Namun perbaikan jalan nasional, menjadi tanggung jawab pusat melalui Kementerian PUPR.
Gubernur Koster juga mengatakan, jebolnya jalan nasional di Bajera tersebut juga tentu berdampak terhadap kunjungan wisatawan domestik.
“Wisatawan dari Jawa lewat Ketapang-Gilimanuk itu cukup banyak. Tentu terdampak,” ujarnya.
Terkait dengan musibah kapal tenggelam di Gilimanuk, Gubernur Koster mengaku sudah meminta Kementerian Perhubungan untuk melakukan rapat koordinasi bersama semua pihak terkait, khususnya operator angkutan. Tujuannya, agar kejadian serupa tidak terulang kembali. (MBP2)