BEI Kembali Meresmikan GI BEI yang ke-500

 BEI Kembali Meresmikan GI BEI yang ke-500

JAKARTA – baliprawara.com

BEI kembali meresmikan GI BEI yang ke-500, yaitu GI BEI Akademi Keuangan dan Perbankan Effata yang berlokasi di Jalan Sumba No.17, Kupang, Nusa Tenggara Timur, Senin (14/12). Dengan keberadaan 500 GI BEI yang tersebar di seluruh Indonesia dari Aceh hingga Papua, BEI berharap akses informasi masyarakat, khususnya bagi generasi milenial, akan semakin mudah.

Sesuai dengan fungsinya, GI BEI adalah sarana untuk memperkenalkan pasar modal sejak dini kepada kalangan akademisi. Berkonsep 3 in 1 yang merupakan kerja sama antara BEI dengan Perguruan Tinggi dan Anggota Bursa sebagai mitra, GI BEI diharapkan tidak hanya memperkenalkan pasar modal dari sisi teori saja, akan tetapi juga praktiknya. 

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Hoesen, sangat mengapresiasi upaya Literasi dan Inklusi Pasar Modal Indonesia, yang dilakukan oleh BEI dengan pendirian 30 Kantor Perwakilan (KP) BEI dan 500 GI BEI di seluruh Indonesia. Hoesen menjelaskan OJK juga akan kembali mengeluarkan kebijakan stimulus untuk menjaga stabilitas Pasar Modal Indonesia dan dalam rangka mengurangi dampak Pandemi Covid-19. 

“OJK akan terus bekerjasama dan berkoordinasi dengan seluruh stakeholders di Pasar Modal Indonesia, yaitu Pemerintah, Lembaga Jasa Keuangan, SRO dan Asosiasi, serta pelaku industri lainnya yang memiliki peran penting dalam pemenuhan prasyarat menuju Indonesia Maju,” ujar Hoesen, dalam sambutan pembukaan acara Pengembangan Pasar Modal Indonesia-Apresiasi untuk Negeri, di Jakarta. 

Lebih lanjut kata Hoesen, kerja sama dan koordinasi tersebut antara lain, membangun dan menyediakan infrastruktur yang baik dan berkualitas. Dalam hal ini, channel distribusi informasi pasar modal yang solid antara 30 KP BEI 

See also  Pengembangan Pasar Modal Indonesia, Apresiasi BEI untuk Negeri 

dan 500 GI BEI. Selanjutnya adalah membangun sumber daya manusia yang memiliki literasi finansial dan literasi pasar modal yang baik, terlatih, serta memiliki optimisme sekaligus keterlibatan langsung atas peningkatan perekonomian melalui pasar modal.

Ke depannya melalui GI BEI yang menyediakan real time information untuk belajar menganalisa aktivitas perdagangan saham, diharapkan dapat menjadi jembatan menuju penguasaan ilmu pengetahuan beserta praktik pasar modal. Sebagai salah satu jalur mengenalkan pasar modal kepada masyarakat, maka peran GI BEI sangat signifikan terhadap perkembangan dan pertumbuhan jumlah investor ritel domestik. 

Oleh sebab itu, BEI sangat mengapresiasi seluruh pihak GI BEI yang telah berperan aktif memajukan industri Pasar Modal Indonesia. Dalam upaya meningkatkan efektivitas dan efisiensi kerja KP BEI, GI BEI, maupun Anggota Bursa, maka BEI

melakukan digitalisasi pelaporan dengan meluncurkan sistem pelaporan terintegrasi Regional Development Information System (RDIS). RDIS yang diluncurkan hari ini bertujuan untuk membantu mendokumentasikan, merekap, mem-verifikasi, serta membuat laporan aktivitas KP BEI dan GI BEI yang terintegrasi, sekaligus dapat memonitor kegiatan dan pertumbuhan GI BEI di setiap wilayah. (MBP)

prawarautama

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *