Bertambah 1 Kasus Positif Covid-19 Akibat Imported Case di Denpasar

 Bertambah 1 Kasus Positif Covid-19 Akibat Imported Case di Denpasar

DENPASAR – baliprawara.com

Perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar kembali mengalami peningkatan. Menurut Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kota Denpasar Dewa Gede Rai, pada Kamis (14/5), 1 orang yang berdomisili di wilayah Desa Kesiman Kertalangu dinyatakan positif Covid-19 yang merupakan kasus imported case. 

Meski ada penambahan kasus positif, namun 1 orang yang berdomisili di wilayah Desa Tegal Kertha dinyatakan sembuh setelah dilaksanakan Swab Test yang menunjukan hasil negatif. “Baru saja kami mendapatkan laporan bahwa ada penambahan kasus positif di Kota Denpasar, yang bersangkutan memiliki riwayat datang dari daerah terjangkit atau imported case, dan kita juga bersyukur ada satu pasien dinyatakan sembuh,” ungkap Dewa Rai.

Lebih lanjut dijelaskan Dewa Rai, secara akumulatif sampai saat ini sudah  49 orang pasien covid 19 telah dinyatakan sembuh di Kota Denpasar setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit. Sedangkan yang terkonfirmasi positif Covid-19 secara akumulatif sebanyak 63 orang. Rinciannya adalah 49 sembuh, 2 orang meninggal dunia, dan 12 orang masih dalam perawatan. “Sampai saat ini hasil tracking tim di Kota Denpasar  terdapat status Orang Tanpa Gejala  372 kasus, Orang Dalam Pemantauan 299 kasus, dan Pasien Dalam Pengawasan 45 kasus,” ujarnya.

Perkembangan kasus yang naik turut ini kata dia, membuktikan bahwa grafik landai bukan berarti bebas kasus. Keberadan Orang Tanpa Gejala (OTG) hasil tracking Tim Gugus Tugas Covid-19 bersama Desa/Lurah masih menjadi catatan bersama untuk tetap meningkatkan kewaspadaan. “Keberadaan Orang Tanpa Gejala (OTG) ini yang mesti diwaspadai dan menjadi ancaman  bagi kesehatan dan keselamatan masyarakat dalam masa pandemi. Hasil tracking tim surveilans satgas Covid-19 Kota Denpasar hari ini ditemukan 3 kasus orang yang berstatus OTG, karena yang bersangkutan pernah dan dapat kontak erat dengan pasien yang positif covid 19. Jadi masyarakat harus tetap waspada dan disiplin mengikuti protokol kesehatan,” kata Dewa Rai.

See also  Demi Jaga Perekonomian, Pemkab Badung Belum Ajukan PSBB

Dengan meningkatnya orang yang berstatus  OTG, ODP dan PDP  yang terus bergerak naik  setiap hari  sehingga masyarakat harus lebih waspada dan mengikuti arahan pemerintah serta protokol kesehatan. “Dengan diterapkan Perwali PKM mulai tanggal 15 Mei mudah mudahan dapat menekan peningkatan covid 19 di Denpasar,” harapnya. (MBP1) 

prawarautama

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *