Blok Hunian Rutan Negara Digeledah, WBP Dites Urine
JEMBRANA – baliprawara.com
Rumah Tahanan Kelas IIB Negara (Rutan Negara) melaksanakan kegiatan penggeledahan gabungan, Selasa 23 Mei 2023. Penggeledahan ini dilakukan menindaklanjuti surat edaran Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor: Pas-PK.08.05-714 tahun 2023 tanggal 02 Mei 2023. Yakni perihal pelaksanaan langkah progressive sebagai tindak lanjut atas maraknya pengaduan terhadap Lapas/Rutan terkait peredaran narkoba, penipuan online, pungli, dan lain-lain di lingkungan UPT Pemasyarakatan.
Pada penggeledahan ini, Kepala Rutan Negara, Lilik Subagiono turun langsung yang diikuti oleh seluruh petugas Rutan Negara dan beberapa stakeholder terkait seperti Polisi, TNI, serta BNN Kabupaten Jembrana. Penggeledahan yang dimulai pukul 09.00 WITA ini, melibatkan kurang lebih 23 orang APH ini bergerak bersama-sama dengan petugas pengamanan Rutan menuju blok hunian. Penggeledahan dilakukan secara bergantian pada masing-masing blok hunian, baik blok hunian pria maupun blok wanita digeledah tanpa terkecuali.
Penggeledahan dilakukan secara detaiL dan menyeluruh ke seluruh sudut ruangan. Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pun tidak luput digeledah. Satu per satu WBP digeledah badan sebelum mensterilkan ruangan untuk dilakukan penggeledahan kamar huniannya.
Segala jenis barang terlarang dan berbahaya yang didapatkan dari blok hunian hingga area open camp diamankan. Beberapa jenis barang yang didapatkan seperti barang pecah belah, senjata tajam berupa pisau, alat cukur, sendok besi, kartu remi, serta paku besi.
“Selanjutnya barang-barang yang telah disita ini akan kami musnahkan, dan warga binaan yang memiliki barang terlarang tersebut selanjutnya akan kami beri sanksi sesuai tata tertib yang berlaku,” ujar Lilik.
Selanjutnya, kegiatan tes urine dilakukan kepada WBP yang sebelumnya terkena kasus Narkotika dan beberapa petugas Rutan. “Kita ambil sampel secara acak sebanyak 25 orang yang mana 17 orang WBP dan 8 orang pegawai Rutan. Melalui alat test urine yang kami gunakan, alhamdulillah hasilnya semua negative terhadap sepuluh indikator zat napza. Test urine ini selanjutnya kita lakukan secara rutin kepada WBP yang belum menerima tes urine hari ini,” ungkap Lilik.
Kakanwil Kemenkumham Bali, Anggiat Napitupulu mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Rutan Negara ini. “Kegiatan positif seperti ini akan terus kami lakukan sebagai upaya pencegahan halinar (Handphone, Pungli dan Narkoba) khususnya pada UPT Pemasyarakatan. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada pihak APH yang ikut dalam kegiatan ini, kedepannya semoga sinergitas kita dapat terus terjalin,” tutup Anggiat. (MBP)