Bupati Sanjaya Apresiasi Gotong-Royong Karya Ngenteg Linggih Krama Desa Adat Buwit

 Bupati Sanjaya Apresiasi Gotong-Royong Karya Ngenteg Linggih Krama Desa Adat Buwit

Karya Ngenteg Linggih Krama Desa Adat Buwit, Kamis, 15 Agustus 2024.(Ist)  

TABANAN, – baliprawara.com

Rangkaian Karya Ngenteg Linggih, Pedudusan Agung, Menawa Ratna, Tawur Balik Sumpah Madya Meyama Raja di Pura Dalem Desa, Desa Adat Buwit, Kediri, Tabanan, dihadiri oleh Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M, selaku Murdaning Jagat, Kamis, 15 Agustus 2024. Hal ini sekaligus menunjukkan komitmennya dalam membangun dan memajukan desa-desa di Kabupaten Tabanan serta memberikan apresiasi yang tinggi terhadap gotong-royong yang dilakukan oleh krama/masyarakat dalam rangka membangun Yadnya.

Apresiasi ini juga bentuk dukungan dan penghargaan atas kerjasama yang telah terjalin dalam proses pembangunan desa, terutama dalam pelaksanaan yadnya, yaitu upacara keagamaan dan adat yang memiliki nilai penting dalam kehidupan masyarakat Bali.

“Salah satu yang terpenting dalam Visi Misi ini adalah bagaimana Pemerintah di Kabupaten Tabanan ini fungsinya sebagai guru wisesa, murdaning jagat. Disamping sebagai Bupati, juga bagaimana kita ikut serta mengayomi, mendampingi masyarakat dalam membangun yadnya-yadnya yang ada di tengah-tengah masyarakat, baik yang bersifat ngenteg linggih, ngaben bersama dan yadnya secara keseluruhan yang dilaksanakan krama,” sebut Sanjaya.

Sanjaya juga menyampaikan terima kasihnya kepada seluruh masyarakat karena menunjukan semangat yang tinggi dalam membangun daerah. Untuk itu dikatakannya Pemerintah daerah harus wajib hadir di tengah-tengah masyarakat, turut membantu dalam setiap aspek kehidupan, baik itu dalam perayaan keagamaan maupun dalam pembangunan infrastruktur dan lainnya. Disamping itu, pelaksanaan yadnya di masyarakat tidak hanya menjadi momentum untuk memperkuat ikatan sosial di antara warga desa, tetapi juga sebagai kesempatan untuk memperkenalkan dan mempromosikan nilai-nilai adat dan budaya yang ada. 

See also  Bupati Sanjaya Sampaikan Rekomendasi DPRD Kabupaten Tabanan Atas LKPJ TA 2023 

Untuk diketahui, bahwa proses pelaksanaan rangkaian Karya Ngenteg Linggih di Desa Adat Buwit melibatkan seluruh masyarakat dalam berbagai tahapan, termasuk persiapan upacara, pembuatan perlengkapan, hingga pelaksanaan ritual. Gotong-royong yang dilakukan oleh masyarakat tidak hanya terbatas pada aspek fisik, tetapi juga melibatkan kontribusi dalam bentuk waktu, tenaga, dan pemikiran. 

“Yadnya Ngenteg Linggih ini, selain kita memiliki niat suci juga sebagai alat pemersatu. Disinilah kita bersatu, lanang istri, semuanya krama di sini dalam satu kesatuan, itulah yadnya. Maka dari itu, saya di Pemda kalau ada masyarakat ngewangun yadnya saya pasti sebisa mungkin untuk hadir ngupasaksi agar yadnya ini satwika, agar yadnya ini bermakna, suci utamaning utama. Selain itu juga, saya berkontribusi dalam pembangunan ini tujuannya agar menemukan kerahayuan,” Imbuh Sanjaya. 

Tak ketinggalan, masyarakat Desa Adat Buwit juga menyampaikan rasa terima kasih mereka atas kehadiran dan perhatian Bupati Sanjaya dalam acara tersebut. Dalam pernyataan mereka yang diwakili Bendesa Adat, I Wayan Pugeh menyampaikan, pihaknya menyambut positif kehadiran Bapak Bupati Sanjaya yang telah meluangkan waktu untuk hadir dan memberikan dukungan. “Kehadiran beliau menunjukkan, bahwa pemerintah sangat peduli dengan pelestarian adat dan budaya kami. Ini memberikan semangat dan motivasi bagi kami untuk terus melestarikan tradisi yang telah diwariskan oleh leluhur kami.” ujarnya. (MBP/r) 

 

redaksi2

Related post