Desa Adat Kuta, Salurkan Bantuan Program Donasi Tahap Pertama untuk 195 Warga

 Desa Adat Kuta, Salurkan Bantuan Program Donasi Tahap Pertama untuk 195 Warga

MANGUPURA – baliprawara.com

Setelah sekitar sepekan melakukan penggalangan donasi melalui program “Donasi Peduli: Pemulihan Recovery for Kuta-Bali Pasca Pandemi Covid-19”, Desa Adat Kuta akhirnya menyalurkan donasi kepada 195 orang krama. Bertempat di depan Kantor Satgas Pantai Kuta, Minggu (12/9), penyaluran donasi gelombang pertama ini, berupa paket sembako.

Bendesa Adat Kuta Wayan Wasista menjelaskan, masing-masing banjar dijatah 15 orang, sehingga total penerimanya sebanyak 195 orang krama. Ratusan orang tersebut adalah krama Desa Adat Kuta yang sebelumnya sudah terdaftar di masing-masing kelian banjar. Karena seperti diketahui, hampir 90 persen di antaranya bekerja di sektor pariwisata. 

 

Dalam hal ini kata dia, warg yang diberikan memang betul-betul mereka yang membutuhkan. “Yang diprioritaskan adalah warga yang betul-betul membutuhkan, sehingga penyaluran tepat sasaran,” sebut Wasista. 

Donasi yang disalurkan pada gelombang pertama itu adalah berupa paket sembako, yang merupakan donasi dari pengusaha ternama asal Bali, yakni Ajik Cok Krisna. “Sesungguhnya ada 200 paket sembako dari Ajik Cok Krisna yang kami salurkan tadi pagi. 195 untuk krama yang sudah terdaftar melalui kelian banjar, sedangkan 5 sisanya kami salurkan ke Satgas Pantai,” ucapnya.

 

Wasista menambahkan, di luar 200 paket tersebut, sebenarnya masih ada cukup banyak donasi lain yang berhasil dihimpun. Selain dari warga lokal dan pengusaha, ada pula dari bantuan Dinas Sosial dan warga negara asing. Bentuknya ada yang berupa uang dan ada juga barang. Nanti, semua itu dipastikan akan disalurkan secara bertahap kepada krama membutuhkan. 

See also  Maintaining Balinese Traditions And Culture During Christmas Celebration At The Foot Of Mount Batukaru

Penyaluran donasi gelombang kedua rencana akan dilaksanakan minggu depan. Itu dikonsep menyasar krama yang tergolong kaum difabel. “Di Kuta ini total terdapat 49 warga difabel,” imbuhnya. (MBP)

 

redaksi

Related post