Dishub Badung Keluarkan Empat Poin Imbauan untuk Sekolah yang Menggelar Study Tour
Kadishub Badung, Drs. Anak Agung Ngurah Rai Yuda Darma, M.A.P.
MANGUPURA – baliprawara.com
Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Badung, mulai mewanti-wanti semua kepada sekolah di Gumi Keris, yang akan melakukan study tour menjelang kelulusan. Dalam hal ini, Dishub juga akan menyurati Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora).
Hal ini dilakukan, menyikapi adanya kecelakaan bus pariwisata di Subang, Jawa Barat yang memakan banyak korban peserta study tour. Untuk itu, pihak Dishub Badung, telah mengeluarkan surat imbauan, yang berisi empat poin penting yang perlu diperhatikan saat melaksanakan study tour.
Menurut Kadishub Badung, Drs. Anak Agung Ngurah Rai Yuda Darma, M.A.P., empat poin yang ditekankan pada surat imbauan bernomor 551/648/Dishub ini yakni, terkait dengan pemilihan bus yang akan digunakan untuk study tour. Imbaun itu pun kata dia, juga sebagai tindak lanjut hasil rapat bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dengan Kepala Korlantas Polri Irjen Pol. Aan Suhanan, para pakar transportasi dan pengurus Organisasi Angkutan Darat (Organda) di Jakarta, menyikapi kecelakaan Bus Trans Putera Fajar yang terjadi di Subang, Jawa Barat pada Tanggal 11 Mei 2024 lalu.
Untuk menghindari terjadinya lagi kecelakaan seperti di Subang, melalui imbauan ini, maka pihaknya memohon agar sekolah-sekolah di Badung yang akan melaksanakan study tour, harus memperhatikan beberapa hal. Pertama terkait persyaratan izin angkutan yang dimiliki harus lengkap. Kedua, kendaraan yang digunakan harus sudah diuji Kir sesuai ketentuan yang berlaku dan sudah mengantongi Kartu Uji Elektronik.
Ketiga, sebelum keberangkatan, kendaraan harus dilakukan ramp check. “Dan keempat, awak Kendaraan harus memiliki Sim sesuai ketentuan dan kondisi kesehatan awak kendaraan dipastikan dalam keadaan sehat,” katanya melalui keteranganya, Jumat 24 Mei 2024.
Surat imbauan itu pun diharapkan bisa diterapkan oleh semua sekolah. Sehingga dengan harapan, keselamatan siswa bisa terjamin selama melakukan perjalanan. Apalagi, untuk kegiatan study tour, diawasi oleh Disdikpora. “Sehingga kami minta disdikpora memastikan imbauan ini kepada sekolah-sekolah di Badung,” harapnya. (MBP)
