Diskominfo Badung Hadiri IGDX Business & Conference 2025

 Diskominfo Badung Hadiri IGDX Business & Conference 2025

Kepala Diskominfo Badung, I Gusti Ngurah Gede Jaya Saputra, S.Sos., M.A.P., hadir secara langsung pada puncak acara IGDX 2025 & Conference Day.

MANGUPURA – baliprawara.com
Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Badung turut serta dalam ajang bergengsi Indonesia Game Developer eXchange (IGDX) Business & Conference 2025, yang dikenal sebagai salah satu perhelatan terbesar bagi pelaku industri gim di kawasan Asia Tenggara. Acara tahunan ini digelar oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) Republik Indonesia bekerja sama dengan Asosiasi Game Indonesia (AGI).

Kegiatan berlangsung selama tiga hari, mulai 9 hingga 11 Oktober 2025, di The Stones Hotel, Kuta, Badung, Bali. Ribuan pelaku industri kreatif hadir untuk memperkuat jejaring, menjalin kerja sama internasional, dan membuka peluang investasi baru di sektor gim nasional.

Kepala Diskominfo Badung, I Gusti Ngurah Gede Jaya Saputra, S.Sos., M.A.P., hadir secara langsung pada puncak acara IGDX 2025 & Conference Day yang dibuka secara resmi oleh Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, pada Sabtu 11 Oktober 2025.

Dengan mengangkat tema “Accelerating Southeast Asia’s Creative Power”, IGDX 2025 menjadi momentum penting untuk memperkuat kolaborasi lintas negara. Tema ini juga menegaskan peran strategis Indonesia dalam memimpin pertumbuhan industri gim di kawasan Asia Tenggara.

Acara tersebut menjadi ajang pertemuan antara ratusan pengembang game lokal dengan penerbit, investor, dan media internasional. Sejak pertama kali digelar pada tahun 2021, IGDX berhasil mencatat potensi kemitraan bisnis global yang mencapai lebih dari 75 juta dolar AS, memperlihatkan besarnya minat dunia terhadap potensi gim buatan Indonesia.

Selain itu, keberadaan IGDX juga menjadi wadah bagi pengembang muda Tanah Air untuk menampilkan karya terbaik mereka kepada pasar global. Melalui kegiatan seperti sesi panel, keynote speech, hingga business matching, peserta memperoleh wawasan mendalam seputar strategi bisnis, tren teknologi, serta pengembangan ekosistem kreatif digital.

See also  Diskop Badung, Gelar Sosialisasi dan Fasilitasi Kemudahan Perizinan Berusaha UMKM

Dalam sambutannya, Menteri Komdigi Meutya Hafid menegaskan bahwa Indonesia tidak hanya berperan sebagai pasar, tetapi telah berkembang menjadi rumah bagi inovasi dan kreativitas. “Dari talenta muda dengan kisah orisinal hingga teknologi kreatif, kita siap memberi warna baru bagi industri global. IGDX menjadi bukti bahwa Asia Tenggara tidak hanya tumbuh, tetapi siap memimpin sebagai pusat kekuatan digital kreatif dunia,” ujar Meutya.

Lebih lanjut, Meutya menyampaikan bahwa industri gim di Indonesia saat ini berkembang pesat dan memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional, termasuk dalam penciptaan lapangan pekerjaan baru bagi generasi muda. “Indonesia kini menjadi salah satu negara dengan pertumbuhan industri gim tercepat di dunia, bahkan masuk empat besar global,” ungkapnya.

Tahun ini, IGDX Business & Conference 2025 mencatat kehadiran lebih dari 4.000 peserta selama tiga hari penyelenggaraan. Peserta yang hadir mencakup berbagai kalangan seperti pengembang game, penerbit, investor, distributor, platform holder, lembaga pendidikan, asosiasi industri, serta perwakilan pemerintah daerah dan masyarakat umum.

Acara juga menarik perhatian delegasi dari berbagai negara, termasuk Prancis, Polandia, Singapura, Malaysia, Jepang, Korea Selatan, India, Jerman, Australia, Thailand, China, dan Rusia. Sebagai ajang berskala internasional, IGDX 2025 menghadirkan 26 pembicara nasional dan internasional yang tampil dalam 5 sesi diskusi panel dan 8 sesi keynote speech. Setiap sesi membahas beragam topik seperti perkembangan tren industri gim global, strategi pemasaran digital, kolaborasi lintas sektor, hingga peluang pengembangan bisnis kreatif di Asia Tenggara.

Kehadiran Diskominfo Badung dalam acara ini menandai komitmen pemerintah daerah untuk aktif berperan dalam pembangunan ekosistem digital nasional. Kabupaten Badung, yang dikenal sebagai salah satu pusat pariwisata internasional, kini juga tampil sebagai tuan rumah bagi kegiatan global di bidang ekonomi kreatif dan teknologi digital.

See also  Perkuat Peran dan Fungsi PPID, Diskominfo Badung Gelar Sosialisasi Keterbukaan Informasi Publik

Dengan dukungan infrastruktur dan sumber daya manusia yang mumpuni, Badung memiliki potensi besar untuk menjadi kawasan strategis bagi pengembangan industri gim dan teknologi kreatif di Indonesia.
Partisipasi Diskominfo Badung juga menjadi langkah konkret dalam mendukung visi pemerintah untuk memperkuat transformasi digital daerah, sekaligus memperluas jejaring kerja sama internasional di sektor ekonomi kreatif.

IGDX 2025 bukan hanya sekadar ajang pameran dan konferensi, melainkan juga wadah strategis untuk mempertemukan para pemangku kepentingan di industri gim. Melalui berbagai sesi interaktif, pelaku industri dapat bertukar pengetahuan, memperluas pasar, serta meningkatkan kualitas dan daya saing produk lokal di kancah global.

Pemerintah pusat maupun daerah terus berupaya menciptakan iklim yang kondusif bagi pertumbuhan startup gim di Indonesia. Dengan dukungan regulasi, pendidikan digital, dan kerja sama lintas sektor, diharapkan industri gim Tanah Air dapat menjadi salah satu motor penggerak ekonomi digital nasional.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan IGDX 2025, juga diadakan sesi mentoring dan networking yang mempertemukan pengembang muda dengan penerbit serta investor dari luar negeri. Kegiatan ini menjadi peluang besar bagi talenta kreatif Indonesia untuk memperkenalkan karya mereka ke pasar global.

Keikutsertaan Diskominfo Badung dalam IGDX Business & Conference 2025 menunjukkan keseriusan daerah dalam memperkuat posisi Indonesia di peta industri gim dunia. Melalui ajang ini, diharapkan semakin banyak kolaborasi dan inovasi yang lahir dari para pelaku industri gim nasional untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital yang berkelanjutan. (MBP)

 

redaksi

Related post