Fasset Tegaskan Komitmen Kembangkan Platform Aset Digital Aman dan Teregulasi
Fasset, menggelar acara bertajuk “Fasset x OWN: From DUBAI to the WORLD”, Jumat 22 Agustus 2025, di OXO The Factory, Canggu.
MANGUPURA – baliprawara.com
Fasset, platform jual beli aset kripto asal Dubai, Uni Emirat Arab, menggelar acara bertajuk “Fasset x OWN: From DUBAI to the WORLD”, Jumat 22 Agustus 2025. Bertempat di OXO The Factory, Canggu, Badung, Bali, acara ini menjadi ajang untuk bertukar wawasan dan menjalin kolaborasi di industri keuangan digital.
Fasset sebagai platform yang telah memiliki izin resmi untuk melakukan perdagangan aset kripto secara resmi baik di Indonesia maupun Uni Emirat Arab, menghadirkan media, key opinion leaders (KOL), C-level, VC, builder, trader kripto, serta penggiat blockchain hingga komunitas web3. Kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari rangkaian Coinfest Asia Week 2025.
Country Director Fasset Indonesia, Putri Madarina menjelaskan, selain mempererat jejaring antar pelaku industri, kesempatan ini juga menjadi momentum bagi Fasset untuk memperkenalkan inisiatif terbarunya dalam memperluas akses terhadap aset digital yang aman, teregulasi, dan mudah dijangkau, baik oleh masyarakat Indonesia maupun komunitas global.

Dalam acara ini, Fasset berkesempatan untuk memperkenalkan inovasi berupa Fasset Card, kartu pembayaran yang didukung USDT (USDT-backed card) yang dapat memudahkan pengguna mengakses dan memanfaatkan aset digital secara praktis dalam kehidupan sehari-hari. Peluncuran Fasset Card di Indonesia akan dilakukan setelah seluruh proses perizinan yang diperlukan selesai dan sesuai ketentuan regulator.
“Semangat ini sejalan dengan konsep From DUBAI to the WORLD, di mana kami ingin membangun ekosistem keuangan masa depan yang bersifat tanpa batas, menghubungkan inovasi global dengan potensi lokal, dan membuka jalan bagi kolaborasi jangka panjang,” ujar Putri.
Lebih lanjut dikatakan, tahun ini juga menjadi periode penting bagi pertumbuhan Fasset. Hingga Juli 2025 atau semester pertama tahun ini, Fasset telah membukukan volume transaksi sebesar 1 miliar dolar AS yang mengukuhkan posisinya sebagai salah satu pemain global terkemuka di industri aset digital.
“Selain itu, Fasset juga menegaskan komitmennya sebagai platform aset digital berbasis syariah, baik melalui proses kurasi aset digital yang selektif oleh Mufti Faraz Adam selaku penasihat syariah independen Fasset berskala global, maupun melalui terobosan-terobosan seperti kerja sama dengan lembaga kenamaan untuk menghadirkan layanan Zakat Kripto,” kata Putri Madarina.
Sementara itu, SVP Marketing and Growth Fasset Global, Saad Pall, mengatakan bahwa saat ini, daftar
tunggu Fasset Card di pasar global telah mendapat respons yang luar biasa. Untuk pasar Indonesia, rencana pengembangan dan peluncuran Fasset Card akan dilakukan melalui kemitraan strategis dengan Mastercard dan juga dukungan dari salah satu bank besar nasional.
“Fasset Card menggabungkan kenyamanan layanan perbankan tradisional dengan inovasi teknologi aset digital. Indonesia menjadi salah satu pasar prioritas kami berikutnya, dan kami berkomitmen menghadirkannya dalam waktu dekat dengan standar layanan yang aman, teregulasi, dan serta pengalaman penggunaan yang praktis dan efisien,” ujar Saad.
Saad mengatakan bahwa Coinfest Asia 2025 ini tentunya menjadi momentum penting bagi Fasset untuk memperkuat kehadiran di pasar Asia, khususnya Indonesia. Fasset berharap dapat membangun hubungan jangka panjang yang bermanfaat bagi ekosistem Web3, dan terus memperkuat kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah, komunitas, dan lembaga keuangan lainnya.
Sebagai informasi, Fasset adalah platform pertukaran aset kripto dengan misi membantu satu miliar orang berikutnya di pasar-pasar berkembang untuk menjadi pemilik aset digital dan membangun kekayaan. Di Indonesia, Fasset dioperasikan di bawah PT Gerbang Aset Digital yang telah berlisensi sebagai Calon Pedagang Fisik Aset Kripto (CPFAK) untuk melakukan fasilitasi perdagangan pasar fisik aset kripto. Aplikasi Fasset memungkinkan konsumen untuk membangun kekayaan langsung dari ponsel pintar mereka dengan cara yang sederhana, aman, dan terjangkau melalui investasi dan perdagangan aset digital. (MBP)