FKP Jajaki Kemungkinan Kerja Sama dengan Universitas di Bangladesh
MANGUPURA – Baliprawara.com
Fakultas Kelautan dan Perikanan Universitas Udayana kedatangan perwakilan Kedutaan Bangladesh pada hari Selasa 28 Juni 2022. Hal ini berkaitan dengan minat yang besar dari Negara Bangladesh untuk bekerja sama dengan FKP dalam bidang kelautan dan perikanan. Hal ini mengingat kedua negara, Indonesia dan Bangladesh, merupakan negara yang bertetangga dipisahkan oleh Samudera India, sehingga kerja sama yang erat antarkedua belah pihak akan dibutuhkan dalam sektor kelautan.
Dalam kegiatan tersebut perwakilan Kedutaan Bangladesh menyatakan keinginan negaranya untuk dapat bekerja sama dengan FKP Udayana dalam berbagai bidang di antaranya, exchange adjunct professor, research, co-author journal hingga penyelenggaraan seminar.
Dimana kegiatan-kegiatan tersebut akan mengambil bidang-bidang kelautan seperti marine debris, aquacultures, deep sea fishing dan marine protection zone. Juga terbuka untuk berbagai bidang lainnya sesuai dengan perkembangannya. Tentu hal ini sangat sesuai dengan bidang-bidang keahlian yang dimiliki oleh FKP Udayana.
Pihak FKP yang dihadiri oleh Dekan Prof. Nuarsa, Ketua UPIKS dan Ketua Lab GIS menyambut baik inisiasi ini. Secara terbuka Prof. Nuarsa membuka lebar kemungkinan untuk melakukan kerja sama yang dapat diawali dengan melakukan kegiatan bersama seperti webinar terkait bidang kelautan dengan pihak kementerian Bangladesh yang terkait. Hal ini nantinya akan dilanjutkan dengan penyusunan MoU.
Sebagai tindak lanjut nyata terhadap inisiasi ini, maka akan dilakukan pertemuan lanjutan pada bulan agustus yang akan mendatangkan langsung pihak Duta Besar Bangladesh untuk Indonesia. Selain itu akan dilakukan komunikasi dengan berbagai universitas di Bangladesh, salah satunya Rajshahi University yang merupakan salah satu universitas tertua di Bangladesh. (MBP/Unud.ac.id)
