Gedung Rawat Inap RSUD Bangli dan Gedung PLUT Mulai Dibangun

 Gedung Rawat Inap RSUD Bangli dan Gedung PLUT Mulai Dibangun

Prosesi peletakan batu pertama, awali pembangunan gedung baru di Bangli. (ist)

BANGLI – baliprawara.com

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangli, sebagai satu- satunya Rumah Sakit Rujukan Tipe B yang ada di Kabupaten Bangli, yang juga sebagai Rumah Pendidikan, telah terakreditasi Paripurna. Untuk itu, sebagai Rumah Sakit Rujukan, RSUD Bangli terus berupaya memenuhi kriteria dan standar pelayanannya. 

Menurut Direktur RSUD Bangli  dr. I Dewa Gede Oka Darsana, Sp.An., sejak pertengahan tahun 2021, dengan manajemen baru, RSUD Bangli terus melakukan inovasi layanan dan menambah beberapa layanan baru. Seperti diantaranya, layanan Sub Spesialis Paru, Sub Spesialis Urologi, Sub Spesialis Bedah, Spesialis Mikrobiologi Klinik. 

Sementara itu, untuk melengkapi sarana dan prasarana penunjang pelayanan,dilakukan baik melalui pengadaan, maupun Kerja Sama Operasional (KSO). Hal ini bertujuan agar memudahkan aksesibilitas bagi masyarakat Kabupaten Bangli, pada Khususnya dan Masyarakat Provinsi Bali lainnya yang berada dan berbatasan dengan Kabupaten Bangli. 

“Sesuai dengan Master Plan RSUD Bangli, Revitalisasi Bangunan dan Gedung RSUD, kami mulai dengan pembangunan Gedung IA dan IB, di sisi selatan, yang telah diresmikan oleh Gubernur Bali pada tanggal  30 Desember 2022. Yang mana saat ini kedua gedung tersebut sudah berfungsi untuk melayani masyarakat,” ujarnya.

Setelah sukses melaksanakan beberapa pembangunan fasilitas publik, Pemerintah Kabupaten Bangli kembali melaksanakan  Peletakan batu pertama Pembangunan Gedung 2A Rawat Inap RSUD Bangli. Gedung 2A yang akan dibangun ini, dengan pagu anggaran sebesar 40 milyar. Dengan rincian, 25 milyar merupakan dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Provinsi Bali Tahun Anggaran 2023, serta 15 milyar dari APBD Kabupaten Bangli. 

“Gedung 2A kami peruntukkan sebagai Gedung Rawat Inap dengan luas 1.404 meter persegi, terdiri dari 3 lantai. Lantai 1 : 17 kamar dan 59 bed, Lantai 2 : 17 kamar, 59 bed, dan Lantai 3 : 27 kamar dan 43 bed. Secara total dari ketiga lantai adalah 161 bed. Dengan pagu anggaran senilai 40 milyar, berdasarkan hitungan dari konsultan perencanaan, Gedung 2A ini akan kami finishing hanya di lantai 3 saja. Sementara lantai 1 dan 2, belum kami lakukan finishing menunggu sampai tersedianya pendanaan,” Imbuhnya.

See also  Melihat Lebih Dekat Vespa Unik dan Langka di Museum Vespa VWD 2022

Selain itu, Pemkab Bangli juga melaksanakan ground breaking pembangunan Gedung PLUT (Pusat Layanan Usaha Terpadu ), Dinas Koperasi Tenaga Kerja dan UMKM Kabupaten Bangli. Peletakan batu pertama dilaksanakan pada Jumat 24 Maret 2023, oleh Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta, dan juga dihadiri oleh Gubernur Bali Wayan Koster.

Peletakan batu pertama tersebut  juga dihadiri oleh Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar, Ketua DPRD Bangli I Ketut Suastika, Pimpinan Forkompinda, Pimpinan OPD di lingkungan Pemkab Bangli, Tim Percepatan Pembangunan, Civitas Hospitalia, Pimpinan beserta staf RSUD Bangli serta undangan lainnya.

Bupati Bangli dalam sambutannya mengatakan , kegiatan ini merupakan salah satu terobosan atau langkah strategis pada kepemimpinannya menuju Bangli Era Baru. Ini kata dia, sesuai dengan Visi  Pemerintah Kabupaten Bangli, yang ditetapkan pada Misi kedua yaitu mengembangkan pelayanan kesehatan masyarakat yang terjangkau, merata, adil dan berkualitas. Serta didukung dengan pengembangan sistem dan data base riwayat kesehatan bagi seluruh krama Bangli.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Bangli dan Wakil Bupati Bangli mewakili seluruh masyarakat Bangli, mengucapkan terimakasih kepada  Gubernur Bali Wayan Koster, atas segala dukungannya dalam menyukseskan setiap program Pembangunan di Kabupaten Bangli. 

Sedana Arta berharap, dengan prosesi peletakan batu pertama ini, semoga gedung RSUD Bangli kedepannya bisa menjadi fasilitas kesehatan  kebanggaan masyarakat Bangli. “Fasilitas dan kualitas pelayanan, secara bersama berpengaruh pada kepuasan pengguna jasa. Sehingga dengan dibangunnya Gedung 2A RSUD Bangli ini, kedepan dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan sekaligus meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Bangli pada khususnya dan masyarakat Bali pada umumnya,” harapnya.

See also  Imigrasi Ngurah Rai, Ajak Seluruh Pegawai Memaknai Harkitnas ke-115 dengan "Semangat Untuk Bangkit"

Terkait pembangunan PLUT, Bupati Sedana Arta mengatakan, tujuan dibangunnya gedung ini adalah untuk tersedianya lembaga pendamping dan konsultan pendamping, yang berfungsi dan berperan memberikan pendampingan dan pemberdayaan lainnya kepada koperasi dan UMKM. Sedangkan yang menjadi sasaran program PLUT-KUMKM adalah, meningkatnya kualitas kelembagaan KUMKM, meningkatnya kompetensi sumber daya manusia KUMKM.

Sementara itu Gubernur Bali Wayan Koster dalam sambutannya mengapresiasi langkah cepat Bupati Bangli dalam melaksanakan pembangunan di Kabupaten Bangli, sejak  masa kepemimpinan Bupati Sang Nyoman Sedana Arta didampingi Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar, Bangli sudah mulai terlihat tertata dengan baik, beberapa progres pembangunan untuk fasilitas publik telah dilaksanakan.

Untuk kedepannya masih banyak fasilitas yang harus di bangun di Kabupaten Bangli. Dengan pemanfaatan anggaran yang efektif dan tepat sasaran, diharapkan Pemerintah Kabupaten Bangli dapat melaksanakan pembangunan secara menyeluruh. Tentunya melalui pembangunan yang berpihak kepada kepentingan masyarakat umum, yang nantinya dapat menopang perekonomian masyarakat Bangli. Gubernur Bali akan selalu mendukung segala pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemkab Bangli demi terwujudnya Nangun Sat Kerthi Loka Bali di Kabupaten Bangli. (MBP)

 

redaksi

Related post