Gelar Prosesi Wisuda, IPB Internasional dan SPB Komit Cetak SDM Pariwisata Berkualitas Unggul dan Berdaya Saing
MANGUPURA – baliprawara.com
Mengakhiri masa perkuliahan, Institut Pariwisata dan Bisnis (IPB) Internasional menggelar Wisuda ke-9 bersama dengan wisuda ke-19 Sekolah Perhotelan Bali, Sabtu (19/12), di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC). Prosesi wisuda di masa pandemi Covid-19 ini, digelar dengan mematuhi protokol kesehatan. Yang mana, sebelum memasuki ruangan, semua wisudawan wajib mengikuti cek suhu tubuh, menggunakan masker dan wajib menggunakan hand sanitizer. Bahkan, jarak antar wisudawan pun diatur sedemikian rupa agar tidak menimbulkan kerumunan.
Wisuda IPB Internasional kali ini, diikuti total 405 wisudawan yang terbagi dalam wisuda ofline 244 orang dan online 162 peserta. Sementara, untuk wisudawan dari SPB, diikuti oleh total 577 peserta dengan rincian, 396 peserta offline dan 181 peserta online. Meski di tengah pandemi Covid-19, manajemen IPB Internasional dan SPB berkomitmen terus mencetak SDM pariwisata berkualitas, unggul dan berdaya saing Internasional.
Rektor IPB Internasional, Dr. I Made Sudjana., S.E., M.M., CHT., CHA., ditemui di sela kegiatan mengatakan, sebagai sekolah vokasi, pihaknya di IPB Internasional, berkomitmen untuk mencetak SDM pariwisata berkualitas unggul dan berdaya saing. Hal tersebut kata Sudjana, diwujudkan dengan memastikan proses perkuliahan yang nyaman, dengan melengkapi sarana dan prasarana memadai. Tak hanya itu, tenaga pengajar juga merupakan akademisi yang dikombinasikan dengan praktisi pariwisata, untuk memperkuat keahlian di bidang pariwisata para mahasiswa.
Pihak kampus pun kata dia, terus menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga pendidikan dan industri pariwisata, baik di dalam maupun luar negeri. Langkah ini diambil untuk menjamin keterampilan mahasiswa. Nantinya mereka juga dilengkapi dengan tiga jenis sertifikasi, yakni sertifikasi dari kampus, sertifikasi dari BanPT dan sertifikasi oleh lembaga pendidikan di luar negeri yang merupakan mitra kerja sama IPB internasional.
“Untuk mencari kerja, mahasiswa pun tidak perlu pusing, karena telah tersedia lembaga penyalur tenaga kerja sekaligus dibiayai oleh BPR yang dimiliki oleh IPB Internasional. Dengan mengusung one stop learning, kampus IPB Internasional berkomitmen memberikan pelayanan pendidikan terbaik kepada mahasiswa,” ucapnya meyakinka.
Sementara itu, Ketua Yayasan Dharma Widya Ulangun, Dr. Drs. I Nyoman Gede Astina, M.Pd, CHT., CHA., memastikan akan terus memberi dukungan untuk menciptakan kampus yang aman nyaman bagi mahasiswa. Salah satunya dengan melengkapi dengan gedung baru lantai 4 dan penambahan program studi S2 Pariwisata Terapan tahun 2021.
Kepala LL Dikti Wilayah 8 Prof. Dr. I Nengah Dasi Astawa, SE, M.Si., mengapresiasi kinerja IPB internasional yang terus menunjukkan perkembangan yang positif. Hal tersebut kata Dasi, tercermin dari diraihnya akreditasi unggul. ‘IPB I salah satu perguruan tinggi yang disebut dengan green kampus. Karena IPB konsen dengan sustainable development dan sustainable campus, dan selalu memperhatikan lingkungan yang bersih, lestari dan nyaman,” ucapnya. (MBP1)