HKG PKK Ke-50 di Badung, Seniasih Giri Prasta Harapkan ke Depan Semakin Maju, Jaya dan Semakin Sejahtera
MANGUPURA – baliprawara.com
Ketua TP PKK Kabupaten Badung, Nyonya Seniasih Giri Prasta bersama jajaran, melaksanakan acara puncak Peringatan Tahun Emas, Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK yang Ke-50, secara virtual zoom, di Ruang Kriya Gosana Puspem Badung, Senin 28 Maret 2022. Turut hadir Ketua Gatriwara Kabupaten Badung Nyonya Suwarthini Parwata, Wakil Ketua I TP PKK Kabupaten Badung Nyonya Kristiani Suiasa, Ketua DWP Badung Nyonya Rasniathi Adi Arnawa serta kader dan pengurus PKK lainnya.
Peringatan HKG PKK ke-50 mengusung tema ‘Lima Puluh Tahun Gerakan PKK, Berbakti untuk Bangsa, Berbagi untuk Sesama’. Pembukaan acara peringatan HKG PKK ke-50 diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan lagu mars PKK oleh seluruh kader PKK yang hadir, dilanjutkan dengan pembacaan sejarah singkat PKK dan sambutan dari Ketua Umum PKK Pusat Nyonya Tri Tito Karnavian yang dibacakan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali Nyonya Putri Suastini Koster secara virtual.
Ketua TP PKK Kabupaten Badung Nyonya Seniasih Giri Prasta ditemui seusai acara mengatakan peringatan HUT HKG PKK Indonesia yang ke-50 tahun merupakan tahun emasnya PKK Indonesia. “Diusia yang ke 50 tahun ini PKK sudah semakin dewasa dalam berorganisasi sehingga kedepannya semakin jaya, semakin bisa merangkul masyarakat dan membina organisasi ke bawah termasuk organisasi dasawisma. Pihaknya berharap kedepan kita terus bisa bergandengan, berkomunikasi serta berkoordinasi karena bagaimanapun sebagai organisasi yang tanpa pamrih tanpa jasa tetap ikhlas membantu masyarakat dan membantu mewujudkan program pemerintah khususnya Pemerintah Kabupaten Badung agar kedepannya semakin maju,” ungkapnya.
Sementara, Ketua TP PKK Provinsi Bali Nyonya Putri Suastini Koster membacakan Sambutan Ketua Umum TP PKK Pusat Nyonya Tri Tito Karnavian, mengatakan momentum Peringatan HKG PKK Ke-50 harus dijadikan sebagai media untuk mawas diri secara kelembagaan dan melakukan evaluasi dalam program. Dimana, dalam setiap program tersebut harus disesuaikan dan diselaraskan dengan program dan kebijakan pemerintah daerah, serta dalam penerapannya harus menggunakan pendekatan partisipatif dan kerjasama. Sejalan dengan makna gerakan maka gerakan PKK yang digerakkan haruslah bergerak secara dinamis mengikuti perkembangan. Nuansa pembaharuan dalam gerakan PKK, jangan monoton dan harus ada keselarasan gerak dengan kebijakan pemerintah. Lebih lanjut dibacakan agar seluruh program-program TP PKK dapat berjalan dengan baik dan tepat sasaran. Melalui Peringatan HKG PKK Ke-50 ini akan dapat menjadi titik awal untuk terus meningkatkan semangat pembaharuan, mengembangkan daya kreasi dan kreatifitas dalam pemberdayaan keluarga. (MBP)