Identitas Kedua Korban Tanah Longsor di Jatiluwih Akhirnya Terungkap
TABANAN – baliprawara.com
Identitas Kedua korban tanah longsor di Vila yang ada kawasan wisata Jatiluwih, Tabanan, akhirnya terungkap. Dari dua korban tersebut, korban laki-laki diketahui atas nama Luciano (50), sedangkan korban perempuan diketahui atas nama Angelina (47).
Identitas Luciano teridentifikasi dari Surat Izin Mengemudi (SIM) miliknya yang ditemukan di lokasi kejadian tanah longsor. Dari identitas tersebut, Luciank diketahui merupakan warga Paramaribo, Suriname.
Sementara untuk korban perempuan, dari data paspor miliknya, Angelina diketahui merupakan warga kelahiran Australia sebagai permanent resident Amerika Serikat.”Identitas korban sudah teridentifikasi,” kata Kapolsek Penebel AKP Gusti Alit Murdiasa, mengungkapkan.
Dari informasi yang didapat, sebelum kejadian, Luciano dan Angelina datang ke Vila Yeh Baat, sekitar pukul 20.00 Wita pada Rabu 13 Maret 2024 untuk menginap. Namum saat itu, petugas jaga yang bertugas di vila tersebut, sempat menyarankan keduanya agar tidak menginap. Hal itu merujuk pada kondisi cuaca buruk yakmi hujan dan angin kencang. Selain itu, di lokasi saat itu juga aliran listrik lagi padam.
Namun demikian, pasangan tersebut memaksa menginap. Naas, akhirnya keduanya ditemukan tertimbun tanah longsor keesokan paginya. Mereka berdua ditemukan tertimbun longsor dalam posisi tertidur di atas kasur. Jenazah kedua korban longsor ini, akhirnya dibawa ke kamar mayat RS Prof IGNG Ngoerah, Denpasar. (MBP)