Jalan Lingkar Selatan Tak Kunjung Terealisasi, Bupati Giri Prasta : Semoga Lebih Cepat Lebih Baik
Gambar rencana jalan Lingkar Selatan. (ist)
MANGUPURA – baliprawara.com
Kemacetan lalu lintas di kawasan Badung Selatan, terutama di Kuta Selatan, hingga kini belum ada solusi. Pembangunan jalan lingkar Selatan digadang-gadang bisa mengatasi kemacetan inii, hingga kini belum terealisasi.
Bupati Badung Nyoman Giri Prasta yang menggagas pembangunan jalan Lingkar Selatan, tidak menampik kalau dalam prosesnya, masih ada sejumlah kendala dalam pembangunan jalan Lingkar Selatan. Salah satunya, permasalahan sebelumnya diawali dengan pendanaan.
Yang mana kata Bupati asap Plaga ini, saat awal pembangunan, rencananya akan menggunakan pola kerjasama pemerintah dengan badan usaha (KPBU). Namun hal itu ternyata tidak dapat dilakukan.
“Upaya jalan lingkar selatan memang awalnya kami programkan, kami dibantu oleh pemerintah pusat. Dalam proses perjalannya, sistem KPBU ini tidak pernah sejarahnya itu ada KPBU. Sehingga prosesnya boleh dikatakan tidak berjalan,” kata Bupati Giri Prasta Senin 29 Juli 2024, ditemui usai Rapat Paripurna di Gedung DPRD Badung.
Meski sistem KPBU tidak bisa diterapkan, namun pihaknya akan mencarikan solusi lain. Pembangunan Jalan Lingkar Selatan ini kata dia, akan dilakukan secara bertahap. Mulai dari pembebasan lahan milik warga, yang diharapkan bisa berjalan lancar tanpa ada penolakan dari masyarakat. “Semoga nanti saat kami melakukan pembebasan lahan, jangan sampai ada masyarakat tidak mau lahannya itu dibebaskan. Selama ini bagus sekali,” ungkapnya.
Terkait pembebasan lahan, saat ini pihaknya telah menganggarkan sebesar Rp 550 miliar. Namun pihaknya masih berharap agar bisa dibantu oleh Pemerintah Pusat melalui program strategis nasional. Sehingga dengan harapan, ada program yang mempermudah akses dan sharing anggaran.
“Astungkara… nanti bapak Presiden dan bapak Wakil Presiden, nanti melalui kementerian PUPR, biar bisa melaksanakan program bersinergi antara pemerintah pusat dan daerah di Bali, khususnya yang ada di Badung,” katanya berharap.
Meski pembangunan Jalan Lingkar Selatan ini sudah berproses, namun pihaknya tidak menyampaikan target kapan rampung, ia hanya menyampaikan jawaban secepatnya. “Masyarakat menginginkan yang cepat, pasti dan murah. Perencanaan selesai, ini saya tidak akan menargetkan tetapi kita fokus, semoga lebih cepat lebih baik,” tegasnya. (MBP)
