Jalan Putus, 2 Penumpang Mobil dan 1 Pengendara Motor Ditemukan Meninggal
Evakuasi korban jalan putus di Bangli, Sabtu (8/10/2022).
BANGLI – baliprawara.com
Hujan dengan intensitas cukup tinggi, melanda hampir seluruh wilayah di Bali, sejak Sabtu 8 Oktober 2022 dini hari. Akibat curah hujan yang tinggi ini, selain mengakibatkan banjir, juga terjadi tanah longsor.
Seperti yang terjadi di Jalan, sebelah barat SPBU Desa Sidembunut, Bangli. Jalan yang penghubung yang ada disana, tiba-tiba ambrol dan mengakibatkan akses jalan terputus. Kejadian ini mengakibatkan sebuah mobil terperosok.
Diperkirakan, peristiwa naas ini, terjadi sekitar pukul 03.15 Wita. Akibat kejadian ini, 2 orang ditemukan meninggal dunia terjebak di dalam mobil. Sementara 1 jenazah lainnya, ditemukan di kubangan reruntuhan jembatan.
Kantor pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) menerima informasi kejadian tersebut, pukul 03.50 Wita. Atas laporan tersebut, Basarnas langsung menurunkan sebanyak 7 orang personil. “Infonya tadi kami terima dari Wayan Sentana, BPBD Bangli, kurang lebih setengah jam lebih setelah kejadian, bahwa ada 2 orang terjebak di dalam mobil,” ungkap Gede Darmada, S. E., M.A.P., Kepala Kantor Basarnas Bali.
Setibanya tim di lokasi, langsung berkoordinasi dengan unsur SAR lainnya dan melakukan assessment. Proses evakuasi cukup beresiko, mengingat kondisi tanah masih labil dan rawan longsor. Setelah selesai mempersiapkan peralatan, tim turun untuk mencari korban yang masih berada dalam mobil dan tertimbun longsoran. “Ketika tim sudah berada di bawah, ditemukan 1 jenazah di sekitar kubangan di luar mobil dan dan diduga pengendara sepeda motor,” terang Darmada.
Selang beberapa waktu tim SAR gabungan telah mengevakuasi 1 korban yang ada di dalam mobil dalam kondisi meninggal dunia. Akhirnya pada pukul 09.30 Wita seluruh korban yang berjumlah 3 orang telah terevakuasi dan selanjutnya dibawa menuju RSUD Kabupaten Bangli dengan menggunakan Ambulance RSUD Bangli. Identitas korban atas nama I Putu Rian Sasmara (25), Gita Savitri (35), Hosdianto Gunawan (38).
Unsur SAR gabungan yang terlibat selama operasi SAR berlangsung diantaranya Basarnas Bali, Polres Bangli, Polsek Bangli, Densipur Gianyar, BPBD Bangli, Babinsa Desa Sidembunut, PUPR Bangli, Satpol PP Bangli, PDAM Bangli, PMI Bangli, Tim Medis PSC Dinas Kesehatan Bangli, Tim Medis RSUD Bangli dan masyarakat setempat. (MBP)
