Kemenparekraf, Kampanyekan Hashtag #diindonesiasaja Untuk Bangkitkan Pariwisata Nusantara

 Kemenparekraf, Kampanyekan Hashtag #diindonesiasaja Untuk Bangkitkan Pariwisata Nusantara

MANGUPURA – baliprawara.com

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio mengatakan, Bali telah siap mengimplementasikan protokol kesehatan pada tatanan kehidupan era baru. Dirinya mengaku bahagia, karena mulai Jumat (31/7), pariwisata Bali akan kembali dibuka untuk wisatawan domestik. 

Dengan pembukaan ini, secara perlahan sektor pariwisata diharapkan dapat bangkit kembali. Harapan tersebut disampaikannya saat menghadiri Deklarasi Program Kepariwisataan Dalam Tatanan Kehidupan Bali Era Baru dan Digitalisasi Pariwisata Berbasis QRIS di ITDC, Nusa Dua, Kamis (30/7).

Pada kesempatan tersebut, Kementerian yang dia pimpin, sudah memberikan pendampingan, mulai dari persiapan hingga pembukaan kembali destinasi wisata di Bali untuk menguatkan program sapta pesona. Kemudian untuk revitalisasi amenitasnya, Kemenparekraf memberikan berbagai macam fasilitas seperti alat pendukung kebersihan, kesehatan dan keamanan berupa wastafel, pembersih pantai, tempat sampah, thermogun, face shield, disinfektan, dan sebagainya. 

Dikatakannya, khusus untuk di Pantai Kuta,  telah dibangun prototipe renovasi toilet bersih. Tidak hanya itu, untuk dukungan lainnya berupa insentif pajak terhadap sektor pariwisata, Gerakan Balasa, BLT, bantuan insentif pemerintah, program Bali rebound serta dukungan dan pendampingan penerapan CHSE. Mengingat unsur kesehatan dan keamanan menjadi hal yang utama dalam pertimbangan orang untuk melakukan perjalanan. 

Oleh karena itu, menurutnya, protokol tatanan kehidupan era baru harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. “Kami telah mempersiapkan berbagai strategi khusus bagi pemulihan ekonomi nasional di bidang pariwisata melalui program reaktivasi pariwisata domestik pasca Covid-19. Kebijakan strategis nasional bidang pariwisata ini bertujuan untuk menggerakkan kembali perekonomian masyarakat dengan menghidupkan kembali berbagai macam kegiatan ekonomi,” katanya.

See also  Ratusan Massa Sempat Ricuh Saat Aksi Penolakan Muktamar PKB di Nusa Dua

Lebih lanjut dikatakan Wishnutama, untuk pasar wisatawan nusantara, pihaknya di kementerian akan mengkampanyekan hashtag #diindonesiasaja. Untuk sektor pariwisata, sudah disetujui pula akan mendapat keringanan listrik. Tidak hanya itu, Kementerian/lembaga, BUMN dan bank akan didorong melakukan berbagai macam kegiatan di Bali.

“Kami juga melakukan inisiatif untuk membantu stimulus pariwisata dalam bentuk insentif tiket pesawat. Keberhasilan dalam menjalankan protokol kesehatan dan melaksanakan recovery di Bali tidak hanya menjadi perhatian masyarakat Indonesia. Namun, apa yang lakukan besok (pembukaan wisnus-red) akan menjadi perhatian masyarakat dunia. Dampaknya bukan hanya kebangkitan pariwisata di Bali, tapi juga di Indonesia,” yakinnya. (MBP1)

prawarautama

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *