Ketua DPRD Putu Parwata Terima Audiensi Jajaran Depag Badung, Dukung Gelaran Bimbingan Manasik Haji
Ketua DPRD Badung, Putu Parwata, menerima audiensi Kepala Kantor Depag RI Badung Komang Giriasa bersama jajaran, Rabu (24/4). (ist)
MANGUPURA – baliprawara.com
Ketua DPRD Badung Dr. Drs. Putu Parwata MK, M.M., menerima audiensi Kepala Kantor Departemen Agama (Depag) RI Kabupaten Badung, I Komang Giriasa, bersama jajaran, Rabu 24 April 2024, di ruang kerjanya. Audiensi ini, serangkaian terkait rencana kegiatan bimbingan manasik haji tingkat Kabupaten Badung, yang digelar 27 April dan 29 April 2024.
Ketua DPRD Badung Putu Parwata, menyampaikan terkait kehadiran dari Kementerian Agama Kabupaten Badung untuk minta dukungan fasilitas serangkaian kegiatan manasik haji atau persiapan naik haji. Melalui kegiatan ini, pihaknya menyampaikan akan selalu memfasilitasi kegiatan-kegiatan masyarakat, baik lembaga maupun beberapa kelompok masyarakat.
“Hari ini datang dari Kementerian Agama Kabupaten Badung minta dukungan fasilitas serangkaian kegiatan manasik haji atau persiapan naik haji,” katanya usai menerima audiensi.
Lebih lanjut dikatakan, untuk kegiatan dimaksud, akan dilaksanakan pada 27 dan 29 April 2024. Putu Parwata sebagai politisi PDI Perjuangan asal Dalung, Kuta Utara tersebut, akan memfasilitasi ruangan untuk kegiatan termasuk sarana prasarana serta makan dan minum.
“Pertama kita memfasilitasi ruangan. Kita minta sekretariat DPRD untuk menyiapkan tempat untuk mereka melakukan kegiatan-kegiatan persiapan kegiatan daripada manasik haji ini. Kedua, ada beberapa yang difasilitasi yaitu sarana prasarana seperti sound system dan sebagainya termasuk makan minum,” ucapnya.
Seluruh kelompok yang mau melaksanakan manasik haji kata Sekretaris DPC PDI Perjuangan Badung tersebut, sudah difasilitasi demi kelancaran semuanya. Sehingga proses naik haji bisa berjalan dengan baik dan lancar di Kabupaten Badung.
Kabupaten Badung ditegaskannya, tidak pernah membeda-bedakan suku, agama, ras dan lain sebagainya. Karena hal itu kata dia, merupakan komitmen Pemerintah Kabupaten Badung. Sehingga tidak ada lagi sekat-sekat, tidak ada lagi perbedaan.
Ia menegaskan kalau kita semua bersaudara. Oleh karenanya, Pemkab Badung selalu siap memfasilitasi kelompok-kelompok masyarakat, baik untuk kepentingan agama, budaya, seni, tradisi, dan beberapa kegiatan masyarakat lainnya.
“Prinsip kita siap untuk membantu. Kita adalah bangsa Indonesia yang dibingkai dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Pancasila, dan UUD 1945,” tegasnya. (MBP)
