Kodam IX Udayana Gelar Serbuan Vaksinasi, Dukung PPKM Darurat

DENPASAR – baliprawara.com

Kodam IX/Udayana melalui Kesdam IX/Udayana, menggelar serbuan vaksinasi, Sabtu (3/7/2021), di lapangan tenis indoor, Asrama Praja Raksaka, Kepaon, Denpasar. Kegiatan yang digelar selama dua hari ini, dalam rangka mendukung pelaksanaan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat yang mulai diterapkan 3 Juli sampai 20 Juli. Vaksinasi ini tidak hanya menyasar orang dewasa saja, namun juga menyasar anak-anak umur 12-17 tahun. 

Kepala Kesehatan Kodam (Kakesdam) IX/Udayana, Kolonel Ckm I Made Mardika, mengatakan, siap melakukan vaksinasi sebanyak-banyaknya. Karena, untuk saat ini, pihaknya mempunyai stok vaksin Sinovac sebanyak 19.000 dosis. Dalam Serbuan Vaksinasi yang digelar ini, pihaknya dibantu oleh tim vaksinator dari Dinkes Provinsi Bali dan dari Polda Bali. “Dalam kegiatan ini ada sebanyak 70 orang vaksinator yang ikut terlibat,” katanya.

 

Lebih lanjut menurutnya, pelaksanaan vaksinasi ini akan berjalan terus sampai tuntas. Karena vaksinasi adalah salah satu faktor untuk menekan pandemi Covid-19. Tentunya dari target yang ditetapkan pemerintah Provinsi Bali, sebanyak 70 persen dari total jumlah penduduk. Hingga hari ini (Sabtu-red), capaian vaksinasi sudah menyentuh angka 76 persen dari total jumlah target 70 persen penduduk.

Namun, dengan ikutnya anak-anak usia 12-17 tahun menerima vaksinasi, tentu sasarannya akan bertambah. Yang sebelumnya sasaran 70 persen dari 4 juta lebih jumlah penduduk atau 3,2 juta orang, maka kini target akan bertambah. 

Sementara lanjut dia, sasaran yang sudah divaksin sebanyak 2,6 juta. “Ditargetkan akhir Agustus mencapai 100 persen untuk target yang 70 persen dicanangkan sebelumnya,” ucapnya. 

Dalam mendukung PPKM Darurat ini, sejak awal dibuka, jumlah peserta membludak mencapai 3000 lebih. Dengan terus bertambahnya jumlah warga yang ingin mengikuti vaksinasi ini, selain 3000 orang yang sudah mendaftar, pihaknya kembali menyiapkan blanko pendaftaran hingga total mencapai sasaran sebanyak 5.000 orang. 

Sementara, salah seorang penerima vaksin usia 15 tahun, Nabila Salsabila Samodro, berharap, dengan vaksinasi ini, masyarakat bisa segera keluar dari pandemi Covid-19. Tentunya agar bisa juga mendukung rencana pembelajaran tatap muka untuk sekolah. 

Hal senada juga disampaikan I Komang Wistara Patra peserta vaksinasi umur 12 tahun. Dirinya bahkan mengajak siapa saja yang belum divaksin, untuk ikut program pemerintah. (MBP)

redaksi

Related post