Kommob Polda Bali Siap Pantau Keamanan Kegiatan G20 Secara Mobile

 Kommob Polda Bali Siap Pantau Keamanan Kegiatan G20 Secara Mobile

Kabid TIK Polda Bali, Kombes Pol I Ketut Agus Kusmayadi, S.I.K., saat memantau kesiapan perangkat Kommob Polda Bali.

MANGUPURA – baliprawara.com

Kendaraan komunikasi mobile (Kommob) milik Polda Bali, kini telah siap dioperasikan dari mana saja atau secara mobile, untuk memantau keamanan selama KTT G20 yang dipusatkan di kawasan Nusa Dua, Bali. Tentu dengan Kommob ini, pengawasan juga akan lebih mudah, karena kendaraan ini, telah dilengkapi peralatan yang fungsinya hampir sama dengan apa yang ada di Command Center utama, Polda Bali, di ITDC kawasan Nusa Dua, Kelurahan Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Badung. 

Kabid TIK Polda Bali, Kombes Pol I Ketut Agus Kusmayadi, S.I.K., menegaskan kalau keberadaan Kommob ini, nantinya akan membantu mempermudah pengawasan terkait keamanan selama KTT G20, dari mana saja.  “Kendaraan ini, telah dilengkapi peralatan yang fungsinya hampir sama dengan apa yang ada di Command Center utama. Tentu keberadan Kommob ini, juga akan mempermudah pengawasan terkait keamanan selama KTT G20, dari mana saja,” katanya, Selasa 4 Oktober 2022.

 

Untuk mendukung pengawasan jarak jauh ini, Kombes Pol Agus, memaparkan, saat ini, keberadaan CCTV yang telah terintegrasi ke Command Center, ada sebanyak 1820 CCTV. Ribuan CCTV ini kata dia, terpasang di sejumlah titik di seluruh Bali. Mulai dari pintu keluar masuk Bali, yakni di 4 Pelabuhan, Bandara, Terminal Mengwi, semua Venue G20, Hotel yang dilibatkan, tempat kegiatan, sepanjang jalan utama, jalan tol, dan semua akses yang kemungkinan dilewati delegasi. 

Terkait spesifikasi CCTV yang terintegrasi ke Command Center, semua kata dia telah bisa mendeteksi wajah atau face recognition. Sehingga, nanti saat puncak G20, semua akan diaktifkan untuk face recognition. Pengawasan dalam hal ini menurutnya tidak boleh terputus. Sehingga, delegasi atau siapapun yang masuk, otomatis akan sudah diawasi oleh CCTV. “Kita benar benar harus tahu kegiatannya, supaya lebih mudah dari sisi pengamanannya. Petugas kita siap dimana saja, kendaraan kita sudah ada GPSnya,  posisi anggota sudah ada. Mungkin bila ada kejadian dimana, kita tinggal geser anggota kesana, dan bisa dipantau dari Command Center atau dari Kommob,” bebernya.

See also  FTP Goes To School, Kenalkan Fakuktas Teknologi Pertanian ke Siswa Sekolah

 

Lebih lanjut dirinya menyampaikan, kalau kendaraan ini bisa digeser kemana saja untuk diaktifkan seperti command center utama. “Misalnya kegiatan di Sofitel, ini bisa Digeser kesana. Begitu juga bila ada operasi di Jembrana, bisa digeser kesana. Ini fungsinya sama seperti Command Center yang di Nusa dua, cuman lebih mini saja,” ucapnya.

Sementara, terkait keberadaan CCTV, saat ini masih dilakukan penambahan sebanyak 52 CCTV. Dari total itu, sebanyak 27, dan 35 titik tambahan dari Polda Bali. Jumlah inipun menurutnya masih akan terus ditambah sesuai kebutuhan.  “Mungkin ada instansi lain dan  tempat yang tentu menunjang dari sisi keamanan, kita akan integrasina ke Command Center,” ucapnya. (MBP1)

 

redaksi

Related post