Lapas Kerobokan Tingkatkan Pengawasan Kamtib Selama Libur Lebaran
MANGUPURA – baliprawara.com
Untuk meningkatkan pengawasan terhadap keamanan dan ketertiban (Kamtib) selama Libur Lebaran, Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kerobokan, efektifkan piket liburan. Hal ini dilakukan untuk memberi pelayanan terbaik bagi warga binaan dan masyarakat saat libur Hari Raya.
Selama pelaksanaan, petugas yang mendapatkan tugas piket libur Hari Raya Idul Fitri wajib melakukan pengawasan dan kontrol keliling (Trolling) di area lingkungan Lapas. Adapun pengawasan yang dilakukan meliputi pemeriksaan dan penitipan Barang Warga Binaan, Penggeledahan Wisma Hunian, Memeriksa Surat Bebas Narapidana, Pengawasan Kegiatan Pembinaan Kemandirian, dan Layanan Kesehatan di Klinik Lapas.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bali, Pramell Yunidar Pasaribu menyampaikan bahwa kegiatan piket Hari Raya Idul Fitri ini sebagai salah satu wujud komitmen jajaran Pemasyarakatan di lingkungan Kanwil Kemenkumham Bali dalam memastikan keamanan dan ketertiban Lapas. Selain itu juga untuk memberi pelayanan terbaik bagi warga binaan dan masyarakat, meskipun saat libur Hari Raya.
“Peningkatan kewaspadaan ini merupakan langkah penting untuk menjaga Lapas Kerobokan agar tetap aman dan kondusif serta memastikan warga binaan maupun masyarakat tetap mendapat pelayanan terbaik terutama selama momen libur Hari Raya yang biasanya diwarnai dengan peningkatan aktivitas,” ujar Pramella, Sabtu 13 April 2024.
Ia berharap agar situasi Lapas tetap kondusif selama libur Hari Raya Idul Fitri. “Kami harap petugas Lapas dapat melaksanakan tugasnya dengan penuh tanggung jawab dan profesionalisme. Mari kita bersama-sama ciptakan suasana Lapas yang aman dan kondusif, sehingga warga binaan dan masyarakat dapat merasakan kenyamanan dan keamanan,” harap Pramella.
Sementara itu, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kerobokan, RM. Kristyo Nugroho juga menyampaikan bahwa piket hari libur ini, merupakan bagian dari upaya Lapas Kerobokan untuk memastikan bahwa seluruh proses Pemasyarakatan berjalan lancar. Terutama dalam menjaga stabilitas lingkungan, dan memberikan pelayanan yang optimal. Baik kepada warga binaan maupun masyarakat serta menjaga lingkungan Lapas agar tetap dalam keadaan aman dan kondusif. (MBP)