Lepas Sebanyak 108 Wisudawan, STIMI Handayani Kukuhkan Diri Sebagai Pencetak Ahli Manajemen

 Lepas Sebanyak 108 Wisudawan, STIMI Handayani Kukuhkan Diri Sebagai Pencetak Ahli Manajemen

Ketua YPHD, Dr. Ida Bagus Radendra Suastama, S.H., M.Hum. (tengah) bersama Ketua STIMI Handayani, Dr. Dra. Ni Ketut Karwini, M.M. (dua dari kiri) serta Senat, di sela Wisuda ke-41 dan Dies Natalis ke-45, Rabu (9/10).

DENPASAR – baliprawara.com

Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Indonesia (STIMI) Handayani, melepas sebanyak 108 wisudawan, dalam acara Wisuda ke-41 yang dirangkaikan dengan Dies Natalis ke-45, di Prama Sanur, Rabu 9 Oktober 2024. Pada momentum ini, STIMI Handayani mengukuhkan diri sebagai kampus pencetak ahli manajemen terbaik.

Prosesi wisuda diawali dengan pembacaan SK ketua STIMI Handayani terkait kelulusan Peserta wisuda. Dari 108 mahasiswa yang diwisuda, terdiri dari konsentrasi manajemen keuangan 21 orang, konsentrasi manajemen pemasaran 5 orang, konsentrasi manajemen sumber daya manusia 16 orang, konsentrasi manajemen perkantoran 29 orang, konsentrasi manajemen bisnis pariwisata 33 orang, dan Diploma 3 sekretaris 4 orang.

Prosesi wisuda ditandai dengan penyerahan sertifikat kelulusan oleh ketua stimi Handayani, didampingi jajaran dan pembacaan sumpah janji wisudawan oleh perwakilan wisudawan. Selain itu juga dilakukan penandatanganan MoU antara STIMI Handayani dengan manajemen Prama Sanur Beach hotel. Selanjutnya, rangkaian puncak Dies Natalis ke 45 STIMI Handayani Denpasar ditandai dengan potong tumpeng.

Ketua Yayasan Pendidikan Handayani Denpasar, Dr. Ida Bagus Radendra, S.H, M.Hum.

Ketua Yayasan Pendidikan Handayani Denpasar, (YPHD), Dr. Ida Bagus Radendra, S.H, M.Hum., menjamin, lulusan STIMI Handayani, bisa linear dengan kebutuhan dunia usaha dan industri. Bahkan ia memastikan, kalau semua lulusan STIMI Handayani, sudah langsung bekerja sebelum diwisuda.

Ke depan, dalam rangka terus menciptakan lulusan yang kompeten dan profesional sesuai dengan kebutuhan dunia kerja, pihaknya mendukung penuh semua kebutuhan sistem di STIMI Handayani. Termasuk juga kata dia, memperbarui berbagai infrastruktur perkuliahan, untuk memberikan rasa nyaman belajar kepada mahasiswa.

Selain itu, untuk menyelaraskan kebutuhan dunia industri dengan kurikulum di kampus setempat, pihaknya juga telah melakukan pembaruan kurikulum agar para mahasiswa memiliki kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja. Hal ini merupakan wujud implementasi STIMI Handayani, untuk terus bisa pencetak ahli manajemen.

See also  Hotel Nikko Bali Rayakan World Wellness Weekend ke-7 dan International Coastal Clean-up

“Salah satu upaya kita adalah selalu memperbaharui kurikulum. Sekarang kita ingin menjadi akademik tetapi sangat vokatif. Dulu banyak keluhan, sarjana itu sudah sarjana tetapi tidak bisa kerja. Banyak ya. Kita ingin mengubah itu. Lulusan STIMI Handayani harus memiliki nilai tambah. Kita menyiapkan mereka para lulusan ini, siap pakai di dunia kerja,” tegasnya.

Prosesi Wisuda ke-41, STIMI Handayani, Rabu 9 Oktober 2024.

Sementara itu, Ketua STIMI Handayani, Dr. Dra. Ni Ketut Karwini MM., mengapresiasi para mahasiswa telah mampu menyelesaikan berbagai tahap perkuliahan, hingga pada puncaknya bisa diwisuda. Dia juga bangga, banyak prestasi yang telah diraih oleh mahasiswa, termasuk juga Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) rata-rata dari mahasiswa sangat membanggakan yakni di atas 3. Torehan itu tentu kata dia, menjadi representasi lulusan yang berkualitas dan berdaya saing.

Ke depan, pihaknya terus berkomitmen untuk menciptakan lulusan berkualitas dengan melengkapi berbagai infrastruktur pendidikan dan kualitas pengajar SDM Dosen, agar output mahasiswa menjadi tenaga kerja yang kompeten dan profesional.

Perwakilan dari Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah VIII Bali-NTB, selaku Penelaah Teknis Kebijakan Bagian Hukum, Kepegawaian, Tata Laksana, Made Artha Negara, S.T., menyampaikan apresiasi kepada STIMI Hnadayani. Pasalnya, di usia yang ke-45 tahun ini, STIMI Handayani telah banyak menghasilkan lulusan yang berkualitas sesuai dnegan tantangan di dunia kerja. Ked epan, akren atantangan terus berkembang, ia berharap STIMi Handayani terus meningkatkan fasilita, kuakita tenaga pengajar dan sebangainya.

“Ke depan karena tantangan semakin banyak, STIMI Handayani ini bisa meningkatkan fasilitas, kualitas tenaga pengajar, karena tantangan ke depan sangat besar,” ucapnya. (MBP)

 

redaksi

Related post