Makan Sesukanya, Bayar Seikhlasnya di Sacredatos Warung Nyang-nyang

MANGUPURA – baliprawara.com

Sacredatos Warung Nyang-Nyang yang berlokasi di atas tebing dekat pantai Nyang-nyang, Desa Pecatu, Kuta Selatan, Badung, memiliki konsep meniadakan penetapan harga atas seluruh produk non kemasan dan tidak mengambil keuntungan dari penjualan setiap produk kemasan. Setiap konsumen, dipersilahkan untuk menentukan sendiri berapa harga dari produk yang diterimanya dan berapa kontribusi yang ingin diberikan untuk mendukung operasional atas kegiatan usaha yang dinikmatinya.

Menurut Komisaris Sacredatos PT. Winaya Asa Bali Anwar Salahudin, Sacredatos Warung Nyang-nyang, yang dikelola dan dioperasikan oleh PT. Winaya Asa Bali, menetapkan fokus usahanya pada pengembangan konsep social entrepreneur dengan berinvestasi pada Usaha Masyarakat Kecil dan Menengah, melalui penerapan pola partisipasi masyarakat (community based). Sacredatos kata dia, melekat pada bisnis berjalan atau bisnis baru yang berkenan untuk menerapkan konsep partisipasi masyarakat kedalam bisnis mereka.

 

Melalui penerapan konsep ini, setiap konsumen berkesempatan untuk berpartisipasi dalam mendukung keberlangsungan usaha ini sesuai dengan kesadaran diri dan kerelaan atau keikhlasan masing-masing. “Melalui konsep Sacredatos ini, setiap konsumen dapat makan sepuasnya dan menentukan sendiri harganya. Sacredatos Warung Nyang-Nyang menyediakan beragam jenis menu makanan dengan konsep full servis dimana konsumen memesan dan makanan dilayani selayaknya sebuah café atau restoran berbayar,” pungkasnya belum lama ini.

Pihaknya berharap, dengan hadirnya Sacredatos Warung Nyang-Nyang, mampu meningkatkan perekonomian masyarakat di wilayah Desa Pecatu dan Kawasan Nyang-Nyang pada khususnya. Dampak positif  ini terbukti dengan meningkatnya nilai kontribusi akses Kawasan wisata ke wilayah pantai Nyang-Nyang serta peningkatan pendapatan usaha masyarakat yang berada di sekitar warung Nyang-Nyang selama 2 minggu Sacredatos operasi.

See also  CReSOS LLPM Unud - Departemen Geofisika dan Meteorologi IPB Bahas Penelitian Iklim di Indonesia.

 

Untuk meningkatkan kunjungan ke wilayah pantai Nyang-Nyang, Sacredatos juga bekerjasama dengan salah satu investor menghadirkan sebuah ikon baru pariwisata berupa badan pesawat di atas tebing pantai Nyang-Nyang. Sacredatos didukung oleh Kontributor tetap yang tidak mempromosikan produknya dan hanya berdonasi untuk mendukung keberlangsungan operasional.

Dalam waktu dekat segera dibuka beragam konsep Sacredatos lain. Salah satunya adalah Sacredatos Cube Luxury Hotel, sebuah hotel berstandar bintang 5 dengan menerapkan konsep bayar sesukanya. Meski demikian, perwujudan hotel ini menunggu proses perijinan dan perubahan tata guna lahan di wilayah Pantai Nyang-Nyang yang memerlukan peran serta Pemerintah Daerah Kabupaten Badung pada khususnya dan Provinsi Bali pada umumnya. “PT. Winaya Asa Bali berencana untuk membuka 6 bidang usaha baru Sacredatos hingga akhir tahun 2022, meliputi Kesehatan, Otomotif, Pendidikan, Perjalanan, Event, dan Hospitality,” bebernya.

Yang tertarik datang kesini, bisa dicoba menu yang disajikan, mulai dari jajanan ringan seperti pisang goreng, tahu goreng, hingga makanan berat seperti steak, pasta, dan beragam makanan Indonesia seperti seafood, sop buntut, dan lain-lain. (MBP1)

 

redaksi

Related post