Meski Sudah Bisa Dilewati, Ruas Jalan Terdampak Longsor di Trunyan Harus Dipastikan Aman

 Meski Sudah Bisa Dilewati, Ruas Jalan Terdampak Longsor di Trunyan Harus Dipastikan Aman

Proses pembersihan tanah yang menutupi akses jalan di Trunyan, Bangli, akibat longsor pasca Gempabumi M4,8 berpusat di Karangasem.

DENPASAR – baliprawara.com

Pascagempa M4,8 yang berpusat di Karangasem, Sabtu 16 Oktober 2021, Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bali Drs. I Made Rentin, AP., M.Si mengatakan tiga ruas jalan yang sebelumnya tertutup material longsor di wilayah Trunyan saat ini sudah bisa dilewati kembali. Meskipun demikian, pihaknya meminta masyarakat tidak melewati dulu ruas jalan tersebut sampai benar-benar dipastikan aman untuk masyarakat. 

Hal tersebut disampaikannya mengingat masih perlunya dilakukan kajian dan evaluasi bersama pihak terkait. “Dalam hal ini Badan Geologi, untuk memastikan keamanan kawasan yang baru saja mengalami longsor tersebut. Apalagi saat ini sudah mulai memasuki musim hujan yang bisa meningkatkan kerawanan gerakan tanah,” kata Rentin saat diskusi umum membahas perkembangan situasi dan penanganan gempa yang terjadi di wilayah Provinsi Bali, yang digelar Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan (Pusdatinkom) BNPB, Jumat 22 Oktober 2021.

 

Dalam kesempatan tersebut, Rentin juga menyampaikan bahwa saat ini status tanggap darurat untuk Kabupaten Karangasem, diperpanjang hingga tanggal 30 Oktober 2021. Sedangkan untuk Kabupaten Bangli berlaku hingga tanggal 27 Oktober 2021.

Seperti diberitakan sebelumnya, Gempabumi, Sabtu 16 Oktober 2021 dini hari dengan kekuatan M4,8, mengakibatkan tanah longsor dan menimbun sejumlah rumah warga di Kintamani, Bangli. Namun, proses evakuasi sempat terkendala akses menuju lokasi. Pasalnya, akibat jalan menuju lokasi tertimbun longsor, menyulitkan proses evakuasi korban. Ada tiga titik longsoran dari Bukit Abang, sehingga menghambat proses evakuasi melalui akses darat. Untuk mempermudah proses evakuasi, personel gabungan akhirnya akan menggunakan akses danau untuk proses evakuasi.  (MBP)

See also  Update Covid-19 di Bali, Kasus Positif Bertambah 6 Orang dan Sembuh 2 Orang

 

redaksi

Related post