NUS Kembali Kunjungi Primakara University untuk Perkuat Kolaborasi

 NUS Kembali Kunjungi Primakara University untuk Perkuat Kolaborasi

Mahasiswa NUS, mengikuti aktivitas budaya saat kunjungan kali kedua, ke Primakara University, Selasa 21 Mei 2024. (ist)

DENPASAR – baliprawara.com

Untuk kali kedua, Primakara University (Prime-U) kembali mendapat kunjungan istimewa dari mahasiswa National University of Singapore (NUS), Selasa 21 Mei 2024. Yang mana, sebelumnya, NUS sempat melakukan kunjungan ke Primakara University pada 16 Mei 2023. Kunjungan ini, merupakan bagian dari International Program Bali Edu Startup For Sustainability and Tourism yang diselenggarakan oleh NUS di Bali.

Kedatangan Rombongan NUS di kampus IT dan Bisnis Terbaik di Bali ini, disambut hangat oleh jajaran pejabat struktural Primakara University, termasuk Chief of Advisory Board I Gede Putu Krisna Juliharta, Wakil Rektor I Helmy Syah Alam, Wakil Rektor II I Made Sudama, Wakil Rektor III Putri Anugrah Cahya Dewi, Pjs., Direktur Perencanaan Strategis & Sekretariat Universitas Sang Ayu Ketut Tri Semaraputri, Kepala Bidang Kerja Sama & Humas I Made Dwi Hita Darmawan, serta civitas academica lainnya.

Mewakili Rektor Primakara University, Direktur Perencanaan Strategis & Sekretariat Universitas Sang Ayu Ketut Tri Semaraputri, menyampaikan apresiasi atas kunjungan NUS yang kedua kalinya ke Primakara University. Pihaknya berharap, sinergi antara kedua institusi, baik dalam iklim akademik maupun budaya, akan membawa banyak manfaat bagi kedua belah pihak.

“Mewakili rektor, saya ingin mengucapkan selamat datang kepada National University of Singapore (NUS). Kerja sama antara Primakara University dan NUS merupakan sebuah kehormatan besar bagi kami.Kami sangat menantikan kolaborasi yang lebih luas dan intensif di masa depan,” ujarnya.

Sementara itu, perwakilan dari NUS, Dr. Lynette Tan Yuen Ling, menyampaikan pujian kepada Primakara University, sebagai kampus yang mendukung penciptaan startup. Alasan inilah kata dia, yang mendasari mengapa NUS selalu memilih Primakara University dalam kunjungannya ke Bali.

See also  Primakara University Siap Berkolaborasi dengan AMSI Bali

“Dengan senang hati, kami melanjutkan kerja sama dengan Primakara University. Primakara memiliki inkubator bisnis pertama di Bali, dan itulah salah satu alasan kami menjalin kerja sama. Bali adalah tempat yang indah dengan budaya yang kaya. Kami juga ingin mengucapkan terima kasih atas sambutan yang hangat dan keramahannya selama kami berada di sini,” kata Dr. Lynette.

Pada kunjungan NUS kali ini, tidak hanya diisi dengan kegiatan akademik, tetapi juga dengan berbagai aktivitas budaya yang menarik. Para mahasiswa berkesempatan untuk belajar tari tradisional Bali, seperti tari Kecak, yang dibimbing oleh startup mahasiswa Primakara, Taksu, bekerja sama dengan sanggar tari Jebug Arum.

Dengan penuh semangat dan antusias, para mahasiswa mengikuti setiap instruksi dan mempelajari gerakan-gerakan dasar tari Kecak yang energik dan penuh makna. Mereka terkesan dengan keindahan dan keunikan tarian ini, yang mencerminkan kekayaan budaya Bali.

Setelah belajar tari Kecak, para mahasiswa NUS diajak untuk membuat Kwangen, perlengkapan sembahyang umat Hindu Bali yang terbuat dari janur, daun pisang, dan bunga. Kegiatan ini dibimbing oleh startup mahasiswa Primakara, Hita Upakara.

Sambil merangkai Kwangen, para mahasiswa juga mendapatkan penjelasan tentang filosofis dan makna spiritual dari persembahan ini.

Selain kegiatan budaya, Dr. Lynette selaku pengajar di NUS juga memberikan workshop bertemakan “How Are We Responding to GenAI in Our Teaching?” kepada dosen Primakara University.

Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan penelitian dosen dengan memanfaatkan kecerdasan buatan (AI).

Di era digital ini, AI menjadi alat yang semakin penting dalam proses belajar mengajar. Workshop ini memberikan wawasan dan pengetahuan kepada para dosen tentang bagaimana mengintegrasikan AI dalam pengajaran mereka untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pembelajaran.

See also  Membusuk di Tebing Karang Boma Pecatu, Jenazah Tanpa Identitas Berhasil Dievakuasi

Sebagai bentuk komitmen untuk memperkuat kerja sama, Primakara University dan NUS juga menandatangani Memorandum of Agreement (MoA).

MoA akan membuka peluang bagi kedua institusi untuk berkolaborasi dalam berbagai bidang, seperti penelitian, pertukaran mahasiswa, dan pengembangan program pendidikan.

Di akhir kunjungan, baik Primakara University maupun National University of Singapore saling mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang terjalin dan berharap dapat membangun masa depan yang cerah bagi kedua institusi. (MBP)

 

redaksi

Related post