One Step Closer to be Barista, JWIHS goes to Dwisman
MANGUPURA – baliprawara.com
LPK Jaya Wisata International Hotel School (LPK JWIHS) di tengah pandemi selalu aktif dalam kegiatan-kegiatan sosial untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia. Setelah sebelumnya melaksanakan Barista Short Course untuk memberikan keahlian di bidang Barista untuk masyarakat umum yang terdampak Covid-19, dengan harapan bisa digunakan mencari pekerjaan. Akhir tahun ini, LPK JWIHS melaksanakan program JWIHS Goes To School dengan mengusung tema “One Step Closer To Be Barista”.
Program ini dilaksanakan menyasar sekolah-sekolah SMK maupun SMA untuk memperkenalkan Barista kepada remaja, memperkenalkan seni meracik kopi dan latte art.
Setelah sebelumnya JWIHS mengunjungi SMK Pariwisata Dalung, giliran siswa-siswi SMAN 2 Abiansemal yang berkesempatan belajar menjadi calon-calon Barista. Bertempat di Aula Widya Sabha Dwisman, siswa dan siswi diperkenalkan tentang Barista dan seni kopi. Menjadi hal yang spesial karena Dwisman dengan status Sekolah Menengah Atas, memberikan pengalaman kompetensi keahlian kepada siswa-siswinya. Kegiatan yang dilaksanakan selasa, 21 Desember 2021 ini dilaksanakan menjadi 3 sesi untuk 120 peserta agar tetap mentaati protokol kesehatan karena antusiasme peserta yang ingin mengikuti kegiatan.
Dipandu oleh Agus, selaku dosen Barista LPK JWIHS yang masih aktif di dunia industri setelah sebelumnya menjuarai berbagai ajang lomba Barista baik Nasional maupun Internasional. Siswa-siswi Dwisman mengasah kemampuan mereka meracik kopi dan membuat “latte art”.
Pengalaman yang sangat baru dirasakan oleh siswa-siswi DWISMAN, setelah mereka berhasil membuat latte art pertama mereka.
Putu Pasek Suardiana sebagai Pembina OSIS yang mendampingi kegiatan menyampaikan bahwa kegiatan ini memberikan nuansa baru untuk pendidikan SMA yang di dalam kurikulumnya tidak ada pelajaran praktek membuat kopi, Dan terbukti siswa-siswi sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Memberikan pengalaman baru merupakan hakekat pendidikan yang sebenarnya, tetapi tentu saja dengan tidak mengganggu kurikulum dan kalender pendidikan sekolah, sehingga kegiatan ini dilaksanakan setelah siswa mendapatkan rapor akhir semester ganjil. “SMA rasa SMK, sehingga siswa memiliki pengalaman baru dan harapannya membuka wawasan mereka kedepannya,”ujarnya.
Kepala SMAN 2 Abiansemal, I Made Kupasada,M.Pd, menyambut baik kegiatan pelatihan Barista gratis yang diselenggarakan oleh JWIHS. Pihaknya juga menyampaikan agar kedepannya bisa merancang berbagai kerja sama untuk meningkatkan kompetensi siswa.
Asisten Direktur LPK JWIHS, I Putu Danang Prananta menyampaikan program ini adalah bagian dari program sosial yang dilaksanakan oleh JWIHS di akhir tahun 2021. Melihat masih lesunya pariwisata di Bali, JWIHS ingin memotivasi remaja dan masyarakat untuk tetap optimis, JWIHS ingin memberi edukasi kepada masyarakat untuk tidak takut melanjutkan ke bidang pariwisata, walaupun kemarin sempat mati suri, tapi sekarang pariwisata dan perhotelan sudah mulai bangkit, terbukti dari banyaknya hotel yang sudah menghubungi untuk penyaluran On The Job Training. “Peluang ini ingin kami optimalkan untuk SDM kita di Bali, jangan sampai kita kekurangan dan malah datang dari luar, terlebih dengan adanya MEA, malah seharusnya kita yang mengirim SDM ke luar negeri” ujar I Putu Danang Prananta.
Untuk itu, JWIHS memberikan peluang beasiswa kepada remaja lulusan SMA/SMK yang ingin melanjutkan kuliah di bidang pariwisata baik jalur akademik maupun non akademik. Melalui program ini JWIHS juga menyampaikan bahwa untuk bergabung di dunia perhotelan tidak selalu harus dari lulusan SMK, lulusan SMA pun bisa asalkan memiliki kemampuan atau kompetensi. Sebagai sebuah LPK yang terdaftar resmi di Disnaker, LPK JWIHS siap melatih calon-calon hotelier yang siap kerja. (MBP)