Pemancing Asal Probolinggo Hilang Terseret Arus di Pantai Pandawa
MANGUPURA – baliprawara.com
Seorang warga asal Desa Recep, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, dikabarkan hilang terseret arus di kawasan pantai Pandawa, Desa Kutuh, Kuta Selatan, Sabtu 16 November 2024. Korban yang diketahui atas nama Ansori (22), sebelumnya sempat melakukan aktivitas memancing di lokasi kejadian.
Kejadian tersebut kemudian dilaporkan kepada pihak Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali). Informasinya tersebut diterima petugas Basarnas sekitar pukul 09.30 Wita dari petugas Balawista Pantai Pandawa.
“Diperkirakan waktu kejadian kurang lebih pukul 07.00 Wita. Informasi kejadian kami terima pada pukul 09.30 Wita dari petugas Balawista pantai Pandawa,” kata Kepala Seksi Operasi dan Siaga SAR, Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Wayan Suwena, melalui keterangan tertulisnya.
Menindaklanjuti laporan tersebut, personel Basarnas diturunkan untuk melakukan pencarian. Upaya pencarian dilakukan dengan penyisiran menggunakan 2 unit rubber boat milik Balawista, dan 1 unit Rigid Inflatable Boat (RIB) milik Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar.
Penempatan SRU darat di Pos Balawista, untuk berkoordinasi serta menyisir sejauh 500 meter sepanjang bibir pantai ke arah timur dari Pantai Pandawa. Sejauh ini SRU laut telah menyisir dari Pos Balawista Pantai Pandawa hingga Pantai Pura Gunung Payung, namun tidak menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
Sementara itu rubber boat Balawista lainnya memulai pencarian dari Pos Balawista Pantai Mengiat, Nusa Dua hingga Pantai Pandawa dengan hasil nihil. Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar juga menggerakkan RIB dari Pelabuhan Benoa dengan 3 orang personel.
Sampai dengan saat ini korban belum berhasil ditemukan. Tim SAR gabungan yang terlihat selama berlangsungnya proses pencarian korban diantaranya Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Balawista Pandawa, Balawista Pantai Mengiat, PolAirud Polda Bali, Babhinsa Desa Kutuh, rekan korban serta masyarakat setempat. Rencananya besok pagi operasi SAR dilanjutkan kembali. (MBP)