Pendampingan Higiene Sanitasi Cegah Penyakit Zoonosis di Desa Pesinggahan Klungkung

 Pendampingan Higiene Sanitasi Cegah Penyakit Zoonosis di Desa Pesinggahan Klungkung

Pendampingan Higiene Sanitasi cegah penyakit Zoonosis di Desa Pesinggahan Klungkung.

SEMARAPURA – baliprawara.com

Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Tahun 2025 Universitas Warmadewa kembali melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan menggandeng Desa Pesinggahan, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, 7 November 2025. Kegiatan ini mengusung tema pendampingan higiene sanitasi dalam pencegahan penyakit zoonosis sebagai upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat desa.

Pelaksanaan program berlangsung dengan melibatkan berbagai unsur desa, mulai dari pemerintah desa hingga perwakilan masyarakat dari masing-masing dusun. Seluruh rangkaian kegiatan dilaksanakan dalam suasana kebersamaan dan gotong royong, yang menjadi fondasi utama keberhasilan program pengabdian ini.

Dukungan penuh juga diberikan oleh Kepala Desa Pesinggahan beserta seluruh perangkat desa yang terlibat aktif sejak tahap perencanaan hingga pelaksanaan.

Fokus utama kegiatan PKM ini adalah memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait bahaya penyakit zoonosis yang dapat ditularkan dari hewan ke manusia, khususnya dari hewan ternak yang dipelihara di lingkungan sekitar tempat tinggal warga. Upaya pencegahan melalui penerapan higiene dan sanitasi yang baik menjadi salah satu langkah penting yang diperkenalkan kepada masyarakat dalam program ini.

Program ini lahir dari hasil observasi lapangan yang dilakukan oleh tim dosen, yang menemukan adanya permasalahan berupa masih rendahnya pengetahuan masyarakat Desa Pesinggahan terkait pencegahan penyakit zoonosis. Kondisi tersebut dinilai berpotensi meningkatkan risiko penularan penyakit yang bersumber dari hewan ternak kepada manusia apabila tidak dilakukan upaya pencegahan yang tepat.

Desa Pesinggahan merupakan salah satu wilayah yang memiliki aktivitas peternakan sebagai bagian dari kehidupan masyarakat sehari-hari. Keberadaan hewan ternak di sekitar lingkungan tempat tinggal masyarakat menjadi faktor penting yang perlu mendapatkan perhatian khusus terkait aspek kesehatan lingkungan.

Kurangnya pemahaman mengenai cara pengelolaan lingkungan ternak yang baik, serta perilaku higiene sanitasi yang belum optimal, dapat meningkatkan potensi penularan penyakit zoonosis. Penyakit ini diketahui dapat berpindah dari hewan ke manusia melalui berbagai cara, seperti kontak langsung, lingkungan yang terkontaminasi, maupun peralatan yang tidak terjaga kebersihannya.

See also  Kodim Klungkung Gelar Bakti Sosial Pemberdayaan Masyarakat

Perbekel Desa Pesinggahan menyambut baik pelaksanaan program PKM ini dan memberikan dukungan penuh terhadap seluruh rangkaian kegiatan. Keterbukaan pemerintah desa terhadap program pengabdian ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya pencegahan penyakit zoonosis.

Dalam pelaksanaan PKM ini, Universitas Warmadewa melibatkan tim dosen yang berkompeten di bidangnya. Tim dosen tersebut terdiri dari dr. A.A. Ayu Lila Paramasatiari, M.Biomed, Dr. Anak Agung Dewi Megawati, M.Si, dr. Marta Setiabudi, Sp.MK, serta Dr. Ir. I Gusti Bagus Udayana, M.Si.

Sejak tahap persiapan, tim dosen berperan aktif dalam menyusun materi edukasi yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat Desa Pesinggahan. “Koordinasi intensif juga dilakukan bersama pihak desa untuk menentukan sasaran kegiatan, waktu pelaksanaan, serta metode penyampaian materi agar dapat diterima dengan baik oleh masyarakat,” kata dr. A.A. Ayu Lila Paramasatiari, M.Biomed., saat dikonfirmasi Kamis 18 Desember 2025.

Keterlibatan lintas disiplin ilmu dalam tim dosen menjadi salah satu kekuatan program ini, mengingat isu zoonosis tidak hanya berkaitan dengan kesehatan manusia, tetapi juga kesehatan hewan dan lingkungan.

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diisi dengan sesi edukasi yang membahas berbagai aspek penting terkait zoonosis. “Materi yang disampaikan mencakup definisi zoonosis, jenis-jenis hewan yang berpotensi terlibat dalam penularan penyakit zoonosis, serta langkah-langkah pencegahan yang dapat dilakukan oleh masyarakat,” ucapnya.

Penyampaian materi dilakukan secara komunikatif dan disesuaikan dengan latar belakang masyarakat desa, sehingga informasi yang diberikan dapat dipahami dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Edukasi ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat agar lebih waspada terhadap risiko penyakit zoonosis tanpa menimbulkan kekhawatiran berlebihan.

Selain edukasi secara umum, tim dosen Universitas Warmadewa juga melakukan pendampingan dengan pendekatan personal kepada perwakilan dusun di Desa Pesinggahan. Pendampingan ini difokuskan pada pemberian gambaran mengenai lingkungan ternak yang baik dan sehat.

See also  Panen Sayur Dan Cabai, Kodim Klungkung Dan Persit Sosialisasikan Berkebun Secara Mandiri

Masyarakat diberikan pemahaman mengenai pentingnya menjaga kebersihan kandang ternak, pengelolaan limbah hewan, serta perilaku sehari-hari yang mendukung terciptanya higiene sanitasi yang optimal. Pendekatan personal ini dilakukan agar masyarakat dapat secara langsung berdiskusi dan menyampaikan kondisi lingkungan ternak yang mereka miliki.

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan PKM, tim pelaksana juga memberikan bantuan berupa sarana pendukung higiene sanitasi. Bantuan tersebut meliputi sabun cuci tangan serta perlengkapan lain yang dapat digunakan oleh masyarakat untuk menjaga kebersihan diri dan lingkungan.

Pemberian bantuan ini diharapkan dapat mendukung penerapan perilaku hidup bersih dan sehat, khususnya dalam konteks pencegahan penyakit zoonosis. Dengan tersedianya sarana yang memadai, masyarakat diharapkan lebih mudah menerapkan kebiasaan higiene sanitasi dalam aktivitas sehari-hari.

Melalui pendampingan higiene sanitasi dalam pencegahan zoonosis ini, Universitas Warmadewa menegaskan perannya dalam mendukung peningkatan kesehatan masyarakat desa. Sinergi antara perguruan tinggi dan pemerintah desa menjadi bagian penting dalam menjawab permasalahan kesehatan berbasis lingkungan yang dihadapi masyarakat.

Program PKM di Desa Pesinggahan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam membangun kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pencegahan penyakit zoonosis melalui penerapan higiene sanitasi yang baik. Kegiatan ini juga menjadi wujud nyata pengabdian Universitas Warmadewa dalam mendukung pembangunan kesehatan masyarakat secara berkelanjutan. (MBP)

 

redaksi

Related post