Pengurus Komite SMKN 1 Denpasar Dikukuhkan, Widiana Karya Tetap Dipercaya Sebagai Ketua
DENPASAR – baliprawara.com
Kepala SMKN 1 Denpasar (Skensa) mengukuhkan Pengurus Komite SMKN 1 Denpasar periode 2023-2025, Rabu 26 Juli 2023, di ruang kepala sekolah setempat. Ketua Komite SMKN 1 Denpasar, masih dipercayakan kepada I Ketut Widiana Karya, SE., M.B.A. Sedangkan Wakil Ketua diemban oleh I Ketut Diana, Sekretaris Drs. I Made Subrata, Bendahara I Nyoman Keramas, Bidang Informasi dan Komunikasi I Gusti Putu Eka Wisudarma, Pengawas 1 Prof. Dr. I Nyoman Gede Arya Astawa, S.T., M.Kom. dan Pengawas 2 Nyoman Jayendra.
Dalam acara tersebut, Kepala SMKN 1 Denpasar I Wayan Mustika, S.Pd., M.Pd. membacakan SK Pengurus Komite, kemudian dilanjutkan penandatangan SK oleh Kasek dan Ketua Komite. Hadir juga dalam pengukuhan tersebut Analis SDM I Gusti Nyoman Asti Nurinten, S. Sos., M.Ap., Wakasek Bidang Sarpras Putu Gunawan, S.Pd., Wakasek Bidang Humas Ni Ketut Mertasih, S.T., M.T. , Wakasek Bidang Kesiswaan I Nyoman Suteja, M. Fis. dan Wakasek Bidang Akademik I Made Suwardana, S.Pd., M.Pd.
Kepala SMKN 1 Denpasar, I Wayan Mustika mengucapkan terimakasih kepada pengurus komite sebelumnya yang telah berkontribusi besar terhadap pengembangan pendidikan berkualitas di SMKN1 Denpasar, sehingga menghasilkan lulusan yang cerdas, kompeten dan berkarakter. Bahkan, banyak prestasi yang telah diukur oleh siswa Skensa berkat motivasi dan dukungan dari Komite Sekolah. Kemudian pihaknya mengucapkan selamat bergabung kepada pengurus komite yang baru, periode 2023 – 2025. Kepada pengurus baru, harapannya sama, yakni ikut ‘’ngayah’’ meningkatkan mutu pendidikan di Skensa, sehingga lulusannya tetap berkualitas sesuai harapan masyarakat dan stakeholder dunia usaha dan dunia industri.
Dalam kesempatan tersebut, Kasek I Wayan Mustika menyampaikan Skensa telah menerapkan Kurikulum Merdeka. Saat ini Skensa memiliki 13 konsentrasi keahlian, diperkuat oleh 79 orang guru PNS, satu guru dari Depag, 38 orang guru kontrak, 52 orang guru honorer, pegawai PNS 9 orang, pegawai kontrak 1 orang, dan pegawai honor 13 orang. Hampir semua konsentrasi itu diminati masyarakat. Terbukti, dalam PPDB baru-baru ini, pendaftarnya dua kali lipat dari kuota. Menarik, pada tahun pelajaran 2023-2024 ini Skensa membuka konsentrasi baru yaitu Produksi Film dengan 29 siswa perdana.
Dikatakan, Skensa juga mendapat anggaran pusat sebagai SMK pusat unggulan (SMK-PK). Selain bantuan fisik, juga diberikan dana penguatan pembelajaran berupa alat-alat praktik.
Sementara itu Ketua Komite Ketut Widiana Karya menyampaikan, Skensa sudah sangat terkenal karena kualitas pendidikannya. Sekolah yang awalnya bernama STM Negeri Ubung ini, kini banyak memiliki konsentrasi atau jurusan, banyak pula prestasi akademik dan nonakademik yang diraih.
Terkait dengan tugas yang diberikan kepadanya, Widiana Karya yang Direktur Jamkrida Bali ini, akan berupaya melaksanakan dengan baik. Dikatakan, Komite Sekolah merupakan perangkat yang diamanatkan pemerintah melalui Permendikbud, yang beranggotakan orangtua/wali peserta didik, komunitas sekolah, serta tokoh masyarakat yang peduli pendidikan. Komite Sekolah diatur dengan Permendikbud No.75 tahun 2016 tentang Komite Sekolah. Komite sekolah bertugas antara lain memberikan pertimbangan dalam penentuan dan pelaksanaan kebijakan pendidikan, dan mengawasi pelayanan pendidikan di sekolah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. (MBP/L)