Penjualan Aksesoris Audio Mobil Turun Hingga 50 Persen

 Penjualan Aksesoris Audio Mobil Turun Hingga 50 Persen

DENPASAR – baliprawara.com

Pandemi Covid-19 mempunyai dampak yang sangat fatal bagi pengusaha otomotif di Denpasar, terutama pada sektor pendukung interior mobil, yatu ICE (In Car Entertainment) atau audio mobil.

Salah satunya dialami bengkel Bali Media Car Audio yang mengaku penurunan omzet dan jumlah pelanggan selama pandemi Covid-19 ini. “Mulai terasa penurunan omset dan jumlah pelanggan dari bulan April 2020,” kata Wayan Suartana selaku pemilik bengkel Bali Media Car Audio, Minggu (7/2).

Ia mengungkapkan, penurunan omset dan jumlah pelanggan yang datang ke bengkelnya mencapai 50 persen lebih. Sebelum pandemi pihaknya selalu kewalahan menangani penjualan dan pemasangan aksesoris audio mobil di bengkelnya.

“Kalau sekarang, sehari cuma 2 sampai 5 orang saja, sebelum pandemi biasanya 8 hingga 15 orang,” imbuh Wayan Suartana.

Meski begitu, Wayan Suartana mengaku dalam kondisi seperti ini, ia masih bisa menutupi biaya operasional, karena bengkel Bali Media Car Audio menjadi distributor beberapa aksesoris audio mobil.

“Syukurnya kami masih menjadi distributor, jadi penjualan masih dibantu dari toko-toko aksesoris mobil yang lain dan banyak juga teman-teman mekanik freelance instalasi audio mobil membeli aksesoris di kami,” tambah Wayan Suartana.

Hal berbeda diungkapkan salah satu Freelance Instalasi Audio Mobil, I Gst. Ngr. Gde Putra Mahardika alias Tutock dari Intan Audio Work, yang mengaku permintaan untuk pemasangan atau instalasi audio mobil selama pandemi Covid-19 ini malah meningkat. “Dari awal pandemi hingga sekarang, permintaan instalasi audio mobil sangat banyak,” ujarnya 

Ia pun mengaku kewalahan dan bekerja hingga malam bersama timnya. “Kadang ada instalasi yang simpel cuma butuh waktu 3 jam, dan ada yang rumit untuk 1 mobil bisa menghabiskan waktu 1 minggu,” jelas Tutock. (MBP)

See also  Pantau Posko Penyekatan, Dandim Tabanan Berpesan Agar Mengedepankan Cara-cara Persuasif dan Humanis

prawarautama

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *