Perwakilan Indonesia Terhenti di Babak 5 Besar, Miss Global Jatuh pada Perwakilan Filipina
Shane Tormes (kiri) perwakilan dari Filipina, saat dinobatkan sebagai Miss Global 2022.
MANGUPURA – baliprawara.com
Shane Tormes perwakilan dari Filipina, akhirnya dinobatkan sebagai Miss Global 2022. Penobatan ini sebelumnya gelar di Bali Nusa Dua Convention Center, Sabtu 11 Juni 2022 malam.
Sementara itu, untuk posisi runner-up pertama ditempati perwakilan Malaysia, runner-up kedua dari Australia. Kandidat dari Lithuania adalah runner-up ketiga, dan Brasil juga termasuk di antara 5 pemenang teratas. Sementara itu, Jessica da Silva dari Uni Emirat Arab membawa pulang gelar Miss Global 2021.
Pada puncak penghargaan Miss Global 2022 ini, perwakilan dari Indonesia, Olivia Aten, harus tersingkir pada pemilihan 5 besar. Meski demikian, pada event yang diikuti 70 perwakilan dari berbagai negara di dunia ini, Olivia Aten mendapat penghargaan Best in National Costume Miss Global 2022.
Untuk tahap penyaringan sebelum puncak acara, dimulai dengan pemilihan Top 25 yang menampilkan sportswear dan evening gown fashion runway untuk menentukan posisi Top 13. Setelah 13 kontestan terpilih, kemudian dicari 5 orang untuk menempati posisi Top 5, yang akan berusaha kembali meyakinkan juri dengan speech dan final look runway.
Uniknya pada malam ini tidak hanya akan menjadi saksi terpilihnya Miss Global baru di tahun 2022, tetapi juga turut menyaksikan prosesi pemakaian mahkota untuk Miss Global 2021 yang dilakukan secara virtual tahun lalu. Selain 6 gelar utama yaitu Miss Global 2021, Runner Up 1 2021, Runner Up 2 2021, Miss Global 2022, Runner Up 1 2022, dan Runner Up 2 2022, setiap kontestan juga berkesempatan memperoleh apresiasi melalui banyak special awards yang akan diberikan seperti Miss Aesthetics, Miss Popularity, Miss Talent, Miss Top Model, dan Best National Costume.
Menurut presiden Miss Global, Van Pham, pada edisi ke 9 ini, menjadi yang pertama dalam sejarah Miss Global, memahkotai 2 pemenang yaitu Miss Global 2021 dan 2022 dalam satu panggung. Hal ini menjadi malam bersejarah dalam merayakan 2 pemegang gelar di ajang kelas dunia ini. “Kami sangat senang akhirnya bisa mengadakan malam penobatan secara langsung di Bali setelah 2 tahun pandemi dan kompetisi virtual. Kami sangat menantikan acara ini, dan tidak sabar untuk menghadirkan lagi rangkaian acara Miss Global yang tidak akan terlupakan di benak semua pihak,” ucapnya. (MBP)
