PKK Tabanan Gencarkan Sosialisasi PSBS Ny. Rai Wahyuni: Pengelolaan Sampah Dimulai dari Rumah Sendiri

Ny.Rai Wahyuni Sanjaya
TABANAN, – baliprawara.com
Ketua TP PKK Kabupaten Tabanan, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, membuka kegiatan Sosialisasi Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber (PSBS) dan Pembatasan Plastik Sekali Pakai di Ruang Rapat Utama, Jayaning Singasana, Senin, 20 Oktober 2025. Kegiatan ini menjadi langkah nyata PKK Tabanan dalam mendukung gerakan menuju lingkungan bersih, sehat, dan berkelanjutan.
Sosialisasi diikuti oleh jajaran OPD terkait, Ketua TP PKK Kecamatan dan Desa se-Kabupaten Tabanan. Kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari tugas Ny. Rai Wahyuni sebagai Duta PSBS Kabupaten Tabanan, sesuai Keputusan Bupati Tabanan Nomor 180/868/03/HK/2025.
Dalam sambutannya, Ny. Rai Wahyuni menegaskan pentingnya peran masyarakat, khususnya keluarga, dalam mengelola sampah dari sumbernya. “Permasalahan sampah tidak bisa diselesaikan sendiri. Diperlukan kerja sama semua pihak, dimulai dari rumah tangga. Sebab, penyumbang sampah terbesar di Bali berasal dari sektor rumah tangga,” ujarnya.
Ia menjelaskan, masyarakat perlu membiasakan diri memilah sampah organik dan anorganik. Sampah organik dapat diolah menggunakan komposter atau teba, sedangkan sampah anorganik bisa dimanfaatkan melalui TPS3R agar bernilai ekonomi. Sementara itu, sampah residu diarahkan ke TPST untuk dimusnahkan dengan aman.
Pemkab Tabanan sendiri melalui Dinas Lingkungan Hidup telah menggalakkan pembuatan teba modern di sekolah, kantor, dan tempat ibadah. “Sebagai dukungan, PKK juga menyalurkan 2.000 pelubang dan penutup biopori ke seluruh kecamatan serta rutin melakukan sosialisasi kepada masyarakat,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Ny. Rai Wahyuni juga menyampaikan bahwa Tabanan tengah mengikuti lomba PSBS tingkat provinsi, dengan melibatkan lima sekolah SMP dan lima sekolah SD yang menampilkan praktik terbaik pengelolaan sampah.
Ia berharap gerakan PSBS ini dapat menular hingga ke tingkat keluarga. “Kami ingin semangat ini digetok tularkan mulai dari kecamatan, desa, hingga rumah tangga. Ketua TP PKK Kecamatan dan Desa juga akan dikukuhkan sebagai Duta PSBS di wilayahnya,” tegasnya.
Sebagai penutup, Ny. Rai Wahyuni mengajak seluruh kader PKK dan masyarakat untuk menjadi teladan dalam menjaga kebersihan lingkungan. Ia menekankan pentingnya mengimplementasikan gerakan Padas (Palemahan Kedas Desaku Bersih) dan Bali Bersih Sampah menuju Bali yang asri dan lestari.(MBP/r)